Lihat ke Halaman Asli

Bunga Syahdu

Diperbarui: 24 Juni 2015   07:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Di teras Mushala terik siang matahari memanaskan suasana.

“Maaf kak, Salsa datang terlambat lagi”, rengek Salsa.

“Mengapa adik tak menepati janji, ini sudah pukul berapa dik?” sambung Firda.

“Eumm…tadi ada kendala teknis kak, Maaf!” imbuh Salsa.

“Besuk lagi jangan diulangi ya Dik. Baik kita lanjutkan kajian kita hari ini. Materi siang ini tentang konsekuensi keimanan kita terhadap Allah swt yaitu harus senantiasa taat dengan apa yang Allah perintahkan dan menjauhi apa yang Allah larang” Firda meneruskan materi kajiannya.

Salsa tidak menceritakan kondisi sesungguhnya. Sejenak duduk bersila, paru-parunya sudah terasa sangat sakit. Hampir satu bulan Salsa terserang penyakit misterius, awalnya hanya batuk kecil namun lama-kelamaan membuat dirinya merasakan sesak nafas. Minggu lalu Salsa sempat diperiksa ke rumah sakit dan dokter menganjurkan untuk rawat inap, namun Salsa enggan melakukannya karena kondisi ekonomi keluarga yang serba kecukupan. Salsa mencoba menguatkan tubuhnya untuk tetap menghadiri kajian minggu siang ini. Di samping Salsa sudah duduk teman SMA sekelasnya Dinda dan Mila yang sudah hadir sebelum jam 1 siang tadi.

Di Mushola bercat hijau inilah kami mengkaji Islam bersama. Berita penyakit Salsa ini pun belum diketahui oleh Dinda, Mila dan Kak Firda.

“Uhuk-uhuk..Uhuk…” Batuk Salsa mulai menggelitik dan menggoda.

Suara batuk itu awalnya hanya lirih, namun ditengah pembahasaan materi suara batuknya semakin mengeras tak bisa tertahan. Kuatir menggangu Salsa izin ke belakang.

“Uhuukkk… Afwan kak, Salsa izin”, “Iya dik, silahkan” jawab Firda.

Di tempat wudhu wanita Salsa membatuk sejadi-jadinya. Mencoba menahan suara kerasnya batuk, ditutuplah tangan pada mulutnya. Salsa melepas tangan dari mulutnya ia mendapati darah kental telah membasahi telapak tangannya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline