Ku gapai ruang-ruang dinding
Temaram pindar saban hari berkenang
Jatuh kasih dalam sempitnya ranjang
Romansa malam wewangian nafas terengah
Narwastu nari
Memejam matanya, tersenyum bibirnya
Mengucap kata tak lagi bisa, terisak sedu engahnya
Waktu lagi berputar gelap kamarnya
Kecup ucap sapanya
Menengarai erangnya lelah berpadu
Ingkah meruah manja kuasa