Lihat ke Halaman Asli

Ofi Sofyan Gumelar

TERVERIFIKASI

ASN | Warga Kota | Penikmat dan rangkai Kata

Connecting Happiness Lewat Buku

Diperbarui: 8 Mei 2020   22:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aktivitas Anak-Anak di Perpustakaan Pukinas (Sumber: FB Putri Kinasih)

Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan yang sempurna, sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya Allah mengetahuinya. (Al-Imran 92)

Ada banyak amalan yang dianjurkan oleh para ulama untuk dilakukan pada bulan ramadan ini. Wajar sih, bukankah di bulan mulia ini semua amal kebaikan dilipatgandakan pahalannya? Salah satu amalan yang dianjurkan tersebut adalah bersedekah.

Bahkan di luar bulan Ramadhan pun, amalan sedekah ini sangat dianjurkan karena memiliki berbagai keutamaan. Sebut saja, menghapus dosa dan kesalahan di masa lalu, menambah kecukupan harta benda, menghilangkan gelisah, dan membahagiakan diri sendiri dan orang lain

Soal keutamaan yang terakhir ini, boleh dibilang ini yang paling spesial dari amalan sedekah. Kenapa? Karena amalan ini berhubungan dengan hubungan antar manusia. 

Sedekah itu menjadi semacam perantara connecting happiness kita dengan orang lain. Ini berbeda dengan sholat yang urusannya hanya antara kita (individu) dengan Allah langsung.

Belajar Soal Sedekah (Sumber: IG @rizarichias)

Agar dapat membahagiakan orang lain, tentu saja syaratnya sedekah kita harus sesuai dengan kebutuhan orang yang akan kita beri tersebut. 

Karena itu, Allah menegaskan kalau bersedekah tuh harus dengan harta yang kita cintai, atau yang terbaik, sebagaimana tertuang dalam surat Al-Imran ayat 92 di atas.

Sebaliknya, Allah melarang kita untuk bersedekah dengan barang yang buruk. Ini juga sudah ditegaskan oleh Allah pada surat Al- Baqarah ayat 267.

Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji. (Al Baqarah 267)

Soal sedekah, begini-begini juga Insya Allah saya sudah mengamalkannya dengan apa yang dirasa semaksimal mungkin. Kebanyakan dilakukan dengan menyisihkan sebagian pendapatan untuk sedekah, setelah zakat tentunya. Implementasinya beragam, bisa secara langsung diberikan pada kencleng masjid ataupun pengemis yang lewat, maupun berdonasi melalui Lembaga atau Yayasan amal.

Termasuk pada Ramadhan ini, saya berusaha merutinkan beramal sedekah setiap hari di waktu shubuh. Ada keterangan yang menyebutkan keutamaan bersedekah di waktu shubuh ini, karena itu saya programkan untuk melaksanakannya di bulan Ramadhan ini secara rutin.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline