ALAM SEMESTA TERBATAS DAN KEMAHA TAK TERBATASAN DILUAR SEMESTA
Persoalan ini seperti batas atau garis demarkasi antara sains dengan metafisika,satu sisi menyentuh sains tapi satu sisinya hanya bisa dibicarakan secara metafisika.Yang menjadi ranah sains adalah alam semesta yang terbatas sedang yang menjadi bahasan metafisika adalah kemaha tak terbatasan diluar alam semesta yang terbatas
Jadi bila ada yang bertanya ; Apa sebenarnya ruang lingkup dari sains ? Maka ruang lingkup sains adalah sebatas alam semesta yang terbatas dan diluar ruang lingkup alam semesta yang terbatas sains sudah tidak memiliki alat untuk meng observasinya
Maka untuk sesuatu yang sudah diluar alam semesta sains biasa menyebutnya sebagai "kekosongan" karena tidak ada element apapun yang dapat diamati
Maka seluruh deskripsi dan teori tentang alam itu berkaitan dengan atau terjadi di area ruang alam semesta yang terbatas. Sains tak bisa mengamati dan mendeskripsikan hal yang sudah diluar alam semesta yang terbatas.Bila sains menggumuli alam artinya ia menggumuli hal yang terbatas betapapun luasnya area alam
............
Dan teori teori serta deskripsi tentang alam itu hanya bisa ada dan terjadi dalam ruang lingkup ruang alam semesta yang terbatas.Beberapa contoh saya uraikan dibawah ini ;
1.Teori bigbang,
Teori ini hanya dapat dibicarakan dalam ruang lingkup alam semesta yang terbatas.Alam semesta yang prosesnya dimulai dari suatu ledakan tentu saja obyeknya harus terbatas (!) ...coba bayangkan sesuatu yang maha tak terbatas meledak dan meluas (??) ... sungguh aneh dan tak masuk akal (!)
Alam semesta dimulai dari ledakan terus menciptakan ruang dan ketika sudah ada gerak materi yang dapat diukur maka konsep waktu dapat dibicarakan.
Sesuatu yang terbatas membuat ledakan, menciptakan materi-ruang-waktu maka ketiganya adalah element terbatas dan ada dalam ruang lingkup yang terbatas