Lihat ke Halaman Asli

Air Keruh

Diperbarui: 27 Januari 2022   13:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Menapaki jalan yang tiada ujung

Kususuri aliran air yang deras

Kudekati air yang tak diam itu

Kupandangi betapa deras alirannya

Tak lagi jernih dipandang

Bak air keruh yang mengguncang

Aku tak tahu ini ulah siapa

Mungkin ulah mereka yang tak punya harapan

Aku berharap padamu Tuhan

Mungkin ada saatnya air menjadi jernih

Hanya orang-orang yang mau berharap

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline