Lihat ke Halaman Asli

Ufrohul Umam

Mahasiswa KKN

KKN Unej Kembangkan Usaha Rumahan Kerupuk Melalui Digital Marketing

Diperbarui: 18 September 2021   13:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

KKN tahun ini menggunakan sistem yang sama seperti tahun kemarin, yaitu sistem Back to Village. KKN BTV ini dilakukan secara mandiri bersama mitra yang sudah dipilih oleh masing-masing mahasiswa. Saya melaksanakan KKN di kampung halaman saya di Dusun Krajan I, Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng,  Kabupaten Banyuwangi. Desa Kembiritan merupakan desa terbesar di Kecamatan Genteng. Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan bertemakan 'Back to Village' yang diadakan Universitas Jember ini benar benar membantu saya untuk mengetahui permasalahan yang terjadi di tengah pandemi seperti saat ini.

Mata pencaharian penduduk di Desa Kembiritan sangat beragam. Salah satunya yaitu pedagang dan memiliki usaha kecil. Dalam melaksanakan KKN BTV kali ini saya mengambil sasaran seorang pemilik usaha kerupuk rumahan yang ada di desa Kembiritan. Pemilik usaha tersebut adalah Ibu Siti.

IDENTIFIKASI PERMASALAHAN

Berdasarkan identifikasi permasalahan, usaha kerupuk rumahan ini memiliki beberapa permasalahan yang perlu dilakukan perbaikan. Permasalahan tersebut yaitu terkait dengan kurang adanya inovasi pada kemasan dan belum dibuatnya label pada kemasan yang membuat produk terlihat menarik. Kemudian kurangnya keberagaman jenis produk. Permasalahan yang lainnya yaitu tidak adanya promosi melalui platform digital marketing.

PROGRAM KERJA

Kuliah kerja nyata memiliki tujuan utama yaitu memberi pengalaman pengabdian masyarakat kepada mahasiswa. Mahasiswa juga membeerikan manfaat baik bagi masyarakat. Pelaksanaan KKN BTV III di laksanakan mulai tanggal 10 Agustus sampai 9 September 2021. Ada beberapa pilihan tema yang ditawarkan kepada mahasiswa salah satunya yaitu pemberdayaan wirausaha masyarakat terdampak covid 19.

Berdasarkan identifikasi masalah terdapat progam kerja yang akan di laksanakan. Yang pertama yaitu terkait dengan perizinan kepada perangkat desa Kembiritan. Kemudian melakukan izin kepada sasaran serta berkoordinasi mengenai progam-progam yang akan laksanakan selama KKN untuk memcahkan permasalahan dan kendala yang dialami pengusaha. Progam kerja yang telah di rencanakan yaitu memberikan pelatihan dan pengetahuan mengenai inovasi kemasan dan pemberian stiker label agar lebih menarik. Selain itu juga memberikan pelatihan tentang penggunaan platform online sebagai media promosi. 

Berikut merupakan Business Model Canvas dan Road Map KKN BTV III di Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng, Kabupaten Banyuwangi. (Ufrohul Umam/ KKN BTV III/ Kelompok 09/ Desa Kembiritan/ Kabupaten Banyuwangi)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline