Lihat ke Halaman Asli

Ufi Al Maghfiroh

Mahasiswi UIN KHAS JEMBER

Filsafat Pendidikan Rekonstruksionisme

Diperbarui: 5 Juni 2020   11:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

A. Pengertian filsafat pendidikan rekonstruksionsme 

Rekonstruksionisme berasal dari bahasa Inggris yaitu reconstruct yang berarti menyusun kembali. Dalam filsafat pendidikan rekonstruksionisme berarti merombak tata susunan hidup lama menjadi tata susunan hidup kebudayaan baru yang bercorak modern. Dalam dunia pendidiakan rekonstruksionisme berfikir bagaimana kita mampu menciptakan SDM yang sanggup bersaing di era modernisasi dengan keterampilan dan sikap yang baik.

B. Tokoh-tokoh filsafat rekonstruksionisme

1. Caroline Pratt (1867-1954)

Menurut Caroline, nilai terbesar dalam sekolah adalah menghasilkan manusia-manusia yang berfikir efektif dan bekerja konstruktif secara bersamaan, sehingg dapat merubah dunia lebih baik dari sebelmnya.

2. George Count (1889-1974)

Menurut George sekolah atau pendidikan yang benar adalah yang dapat memposisikan sebagai pusat pembangunan masyarakat baru secara keseluruhan. Guru sebagai pemimpin dan dapat memimpin masyarakat. Tugas guru juga tidak hanya peduli dengan sekolah, tetapi juga peduli dengan peemasalahan dalam segala bidang.

3. Paulo Freire ( 1921-1997)

Menurut Paulo pendidikan mempunyai tiga unsur yaitu kesadarn magis, kesadaran naif dan kesadaran kritis. Sehingga peserta didik dapat berfikir kritis dan aktif dalam proses belajar di kelas.

SEMOGA BERMANFAAT :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline