Lihat ke Halaman Asli

Ucu Siti Romlah

Blogger, peminat sastra dan sejarah.

Jejak Sang Paduka

Diperbarui: 30 Agustus 2023   08:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Simpul senyummu masih yang dulu.   Bijak bertutur saat riuh nada sumbang memantik api keraguan

Sejenak...
Jingga langit senja bertutur tentang masa nan silam
Selintas bayang singgasana kuasamu bertahta mutu manikam
Bermahkota permata intan           Perlambang kuasamu  menghimpun daratan mengarung lautan        Membawa bahtera cita menuju pantai harapan

Masa berganti...
Mengemas ringkih raga yang tertatih      di ujung senja
Menapaki anak tangga  kejayaan silam nan gemilang
Jauh...makin menjauh
ditelan waktu yang tak pernah rela menunggu

Jejak Sang Paduka
Bersemi dalam sujud panjangmu di penghujung malam hening meraja    Damai menggenggam jiwa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline