Lihat ke Halaman Asli

Lagi-Lagi Hujan dan Desember

Diperbarui: 17 Juni 2015   10:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oleh      : Triwardana Mokoagow

www.triwardanamokoagow.blogspot.com

Kita mengajukan pesan pada hujan yang terlalu mencintai Desember, tapi tidak pernah dijawab.. Begini pesannya: “Hujan, jangan terlalu cinta, kau nanti menderita”

Hujan tak menyadari itu, dia tak menyadari ada sejuta kematian menghadang, yang melewati batas-batas kalender, melewati Desember, sang pemberani yang berakhir di akhir tahun, adalah mereka yang mematikan masa lalu mereka dan memantakan pandangan ke masa depan.

Dago, 18 Desember 2014

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline