Lihat ke Halaman Asli

Pj. Bupati Pidie Sembelih Sendiri Sapi Meugang hingga Bagikan Daging ke Disabilitas

Diperbarui: 11 Maret 2024   02:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pj. Bupati Pidie meyerahkan Daging Meugang kepada disabilitas di Mesjid Agung Al-Falah Sigli

Sigli - Pemerintah Kabupaten Pidie menyembelih 35 ekor sapi dalam menghadapi meugang menyambut Ramadhan 1445 H. Tradisi meugang sudah turun temurun dilakukan oleh masyarakat Aceh khususnya Pidie, terutama pada masa kesultanan Raja Iskandar Muda.  

Pemkab Pidie telah menyelesaikan Kegiatan Meugang Akbar yang dilaksanakan di Mesjid Agung Al-falah Sigli pada Minggu (10/03/2024). 

Pj. Bupati Pidie Ir. Wahyudi Adisiwanto, M.Si turun langsung memotong sapi meugang di Mesjid Agung Al-Fallah Sigli disaksikan oleh seluruh kepala SKPK dalam Kabupaten Pidie. Acara Meugang Akbar di akhiri dengan penyerahan secara simbolis daging Meugang kepada disabilitas dalam kabupaten Pidie.

Ketua pelaksana kegiatan Meugang Akbar Fazli, M.Si selaku Kadis Syari'at mengatakan bahwa 11 Kecamatan langsung di antar sapi nya agar di sembelih di tempat.

Dok. Panitia Meugang Akbar secara bersama-sama menguliti sapi Meugang sebelum didistribusikan kepada Fakir Miskin

Sebanyak 1.725 paket daging meugang yang di bagikan kepada fakir miskin dan anak yatim yang tersebar dalam kabupaten Pidie.

Selebihnya langsung didistribusikan oleh Pemkab untuk penyandang disabilitas, persatuan tuna netra Indonesia (Pertuni) dan petugas kebersihan.

Wahyudi Adisiswanto Silaturahim Ke Ulama-Ulama Pidie

Dua hari menjekang pelaksanaan Meugang Akbar, Pj. Bupati Pidie Ir. Wahyudi Adisiswanto, M.Si sambangi kediaman Ulama Kharismatik Aceh. Wahyudi Adisiwanto melakukan ziarah kemakam Ulama Geumpang (Abu Keune). Disana Pj. Bupati Pidie berdoa dan Tahlilan yang di pimpin oleh Putra sulung Abu Keune. 

Dok. Pj. Bupati Pidie mendengarkan Arahan dan Bimbingan dari Ketua MPU Piide (Abu Ilot)

Dilanjutkan dengan ta'ziah ke Allahyarham Al-Marhum Abu Keumala, berlanjut ke Abu Mahyeddin (Abu Reube) dan berakhir di Abu Ismi (Abu Ilot).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline