Lihat ke Halaman Asli

Tutut Setyorinie

TERVERIFIKASI

Pegiat Lingkungan

Yuk, Kenalan sama Material Coklat untuk Mengompos

Diperbarui: 27 Juni 2024   13:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto oleh Lisa Fotios melalui Pexels

Kamu mungkin pernah mendengar istilah “material coklat” atau “sampah coklat” untuk mengompos. 

Apalagi jika kamu sering melihat video atau reels tentang mengompos, pasti kamu tahu betapa pentingnya material coklat tersebut, bahkan sampai menentukan lamanya proses pengomposan hingga kualitas kompos.

Namun, apa sih material coklat itu?

Material coklat adalah salah satu material yang diperlukan untuk mengompos. Material ini memiliki porsi yang dominan, mencakup dua pertiga dari isi kompos.

Material coklat bisa berupa tanah, sekam, daun-daun kering, serbuk kayu, ranting, sabut kelapa (cocopeat), kardus dan lain sebagainya.

Sedangkan satu pertiga sisanya, diisi material hijau yang umumnya berupa sisa makanan seperti potongan sayur, dan kulit buah.

1. Tidak semua material coklat berwarna coklat

Merujuk pada istilahnya, rata-rata material coklat memang berwarna coklat. Hal ini bisa kamu lihat pada tanah, sekam, daun-daun kering, dan lainnya.

Namun ada lho material coklat yang tidak berwarna coklat. Bisa tebak? Ya, kertas!

Kertas koran, atau cacahan kertas lain bisa kamu manfaatkan untuk mengompos. Seperti yang kita tahu, kertas terbuat dari serat pohon, yang mana termasuk ke material coklat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline