Lihat ke Halaman Asli

Tutut Setyorinie

TERVERIFIKASI

Pegiat Lingkungan

Haiku: Malam Harapan

Diperbarui: 1 Januari 2021   19:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi: www.reddoorz.com

Detik bertalu.
Sunyi dipenggal nyala.
Orang bernyanyi.

Kilas ingatan.
Tawa, ragu, sembilu.
Merajut kenang.

Malam bersabda:
"Lempar doa dan harap,
akan kurengkuh."

Harapku lumrah.
Sehat dan tetap utuh.
Pandai bersyukur.

Malam mengangguk.
Bintang berekor jatuh.
Aminnya luruh.


Tutut Setyorinie, 1 Januari 2021.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline