Lihat ke Halaman Asli

Tutut Setyorinie

TERVERIFIKASI

Pegiat Lingkungan

Rasi Bintang atau Ramalan Bintang?

Diperbarui: 4 April 2017   18:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

constellation


Kalau diberi pertanyaan, mana yang lebih menarik, rasi bintang atau ramalan bintang. Sebagian besar orang pasti menjawab ramalan bintang. Memang, apa sih menariknya bintang di langit? Lebih baik memerhatikan ramalan bintang hari ini. Siapa tahu dewi fortuna sedang berada di pihak kita. Eitss, jangan berpikir begitu. Coba sekarang kamu keluar rumah dan perhatikan sejenak bintang-bintang yang berkelip di atas sana. Pernahkah terbesit di pikiranmu kalau ternyata bintang-bintang itu dihubungkan oleh suatu garis imajiner dan mempunyai makna tertentu? Pernahkah terbesit di pikiran kalian bahwa kemunculan mereka berarti suatu pertanda. Ya, mereka semua adalah sekumpulan pola, sekumpulan makna, yang menamakan diri sebagai rasi bintang.

Rasi bintang atau constellation adalah sekelompok bintang yang tampak berhubungan membentuk suatu konfigurasi khusus. Pengelompokan bintang-bintang menjadi rasi bintang sebenarnya cukup acak, namun Himpunan Astronomi Internasional atau Asterima telah membagi 88 rasi bintang resmi dengan batas-batas yang jelas.

Scorpius, Sagittarius, Gemini, Libra dan Taurus mungkin sudah akrab di telinga. Namun bagaimana dengan Crux, Orion, Ursa Major, Ursa Minor, Andromeda dan Auriga—pernahkah kamu mendengarnya? Belum? Mari kita intip bersama.

1. Crux

crux


Crux atau si Layang-Layang adalah gugus bintang yang terdiri dari Acrux (Alpha Crux), Gacrux (Gamma Crux), Mimosa, Delta Crucis dan Epsilon Crucis—yang apabila ditarik garis akan membentuk sebuah layang-layang atau belah ketupat. Rasi bintang ini terletak di langit selatan, maka dari itu Crux sering kali dipakai untuk menunjuk arah selatan oleh para nelayan.

Di pulau jawa, rasi bintang Crux disebut sebagai Lintang Gubug Péncéng atau Lintang Lumbung. Sedangkan masyarakat bugis mengenalnya dengan nama Bintoéng Bola Képpang. Dan di kabupaten wakatobi, masyarakat Bajo mengenal Crux dengan sebutan Lalayah.

Kita bisa menikmati rasi bintang Crux ini dari bulan Januari sampai Desember, kecuali Oktober. Tapi tampak paling jelas yaitu pada pukul 21.00 selama bulan Mei.

2. Orion

orion


Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline