Lihat ke Halaman Asli

S Aji

TERVERIFIKASI

Story Collector

Negara Reaksioner dan Superioritas Bjorka

Diperbarui: 17 September 2022   18:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Bjorka yang didukung sekaligus dikecam. Sumber: Kompas.com/Galuh Putri Riyanto

Bjorka mula-mula adalah aksi peretasan. Sebagai sebuah nama, anonimitas di jagad virtual. Tapi ini tidak cukup.

Sebab Bjorka juga adalah cara berpikir, sebuah kritik, dan olok-olok yang menjengkelkan. Pun dengan kepanikan bersama kejengkelan kecil yang diciptakannya, sesungguhnya, belum karena kapasitas merusak yang luar biasa. 

Oleh sebab itu, saya kira, drama pembelaan, kepanikan, kehebohan dan kejengkelan yang berlangsung beberapa hari ini mesti dilihat pada pangkalnya. Yaitu bahwa semua ini "diciptaan negara sendiri". 

Mengapa begitu? 

Kita tidak sedang bicara bahwa di tengah kasus pembunuhan yang melibatkan pejabat tinggi kepolisian atau keputusan menaikan harga BBM yang mendulang demonstrasi dimana-mana, lantas Bjorka dilahirkan sebagai modus untuk pengalihan. 

Pemaknaan yang konspiratif seperti ini justru akan mengaburkan satu fakta penting.

Bahwasanya negara berikut aparatusnya, maka sebutlah saja para pejabatnya yang berkewenangan mengatur rupa-rupa digitalisme, masih saja berkubang masalah yang sama. Bersama segala macam judul high-tech: ekosistem digital, revolusi 5.0, smart city, dll, dkk, mereka masih berjibaku dengan persoalan yang sama. 

Mereka berkubang kegagalan menciptakan keamanan data yang unggul dan tepercaya. Walhasil, sistemnya mudah diretas dan karena ini (wajar?) diolok-olok. 

Tapi ini baru satu perkara yang mencemaskan. 

Cara negara merespon serangan ini adalah bentuk yang tak kalah mencemaskannya. Karena itu juga, merasa harus tersinggung secara nasional dengan kata-kata "Stop Being an Idiot!" adalah sejenis absurditas.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline