Lihat ke Halaman Asli

S Aji

TERVERIFIKASI

Story Collector

Rindu yang Layu di Hari Minggu

Diperbarui: 11 April 2016   21:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada rindu yang layu, di hari minggu
tanah kenangan tempat tumbuhnya merekah kering
air gairah yang menyiraminya berhenti
mungkin karena terlanjur diprivatisasi:
sering menghitung untung dan rugi, menjadi komoditi

Ada rindu yang layu, di hari Minggu
pada tanah kenangan yang mengering, air gairah yang diprivatisasi
kelelahan menggapai cahaya Matahari
kecamuk sesaknya gagal berasimilasi energi
ditolak membuah cinta

Pada rindu yang layu, di hari Minggu
tetumbuhan rasa yang ditolak membuah cinta, kini meranggas kerontang

rindunya yang layu telah menjadi racun
menyimpan sakitnya kepada tak berarti

menghitam
mati

ditinggal sendiri

melewati malam-malam sunyi

berganti benci yang berdaki!

 

[2016]

***




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline