Lihat ke Halaman Asli

Ramadhan Tiba. Saatnya Berbisnis Baju Muslim

Diperbarui: 20 Juni 2015   04:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14025472471220542033

Menghitung hari. Kurang lebih tersisa dua minggu sebelum bulan puasa Ramadhan tiba. Seperti yang kita ketahui, pada bulan ini akan terjadi perputaran uang yang sangat cepat dan dalam jumlah yang besar. Tak heran jika para perencana keuangan banyak yang menyarankan jika bulan puasa adalah bulan yang paling baik untuk memulai usaha, contohnya adalah busanamuslim. Permintaan akan produk ini umumnya terus mengalami peningkatan tiap tahunnya.

Faktor tradisi mungkin bisa kita jadikan penyebabnya. Meski itu kurang tepat, tapi umumnya masyarakat berpendapat bahwa lebaran harus mengenakan pakaian baru. Tentunya fenomena ini ditangkap sebagai peluang oleh sebagian orang. Akan sangat baik dan sekaligus menguntungkan jika memulai berwirausaha pada bulan ini dengan memanfaatkan kebutuhan masyarakat yang ada.

Seperti yang kita tahu juga, Hampir setiap tahun baju muslim wanita selalu mengalami perkembangan dan pembaharuan. Selalu muncul model baru yang menjadi trend setiap tahunnya. Disinilah indra penciuman kita akan produk berkualitas dan berpeluang menjadi trend di uji. Dari sekian banyak model baju muslim yang sudah ada, beberapa diantaranya diprediksi akan menjadi trend tersendiri pada Ramadhan tahun ini.

Model yang paling santer dikabarkan sebagai busana ramadhan wajib tahun ini untuk dikenakan para wanita adalah model baju muslim longdress dengan atasan tanpa lengan yang di balut dengan blazer atau rompi. Memang model yang sangat umum dan sering kita ketahui. Hanya saja banyak diantara pengusaha pemula yang terkadang bingung harus memulai dari mana, atau harus mencari dimana dan bagimana memulainya?.

Dari berbagai pertanyaan diatas,berikut Tips memulai usaha busana muslim yang bisa saya sampaikan;

1.Mulailah dari hal kecil.

Mimpi memang haruslah besar. Namun karena kita masih dalam tahap pemula, maka mulailah dari hal yang kecil. Terlepas dari keterbatasan modal, seperti membuat atau menyewa toko di sebuah pasar besar. Maka sebagai permulaan kita bisa mengawalinya dengan membuat toko online dengan menjadi reseller atau dropshipper. Selain murah, juga mudah dalam hal kepengurusannya.

Disini kita juga tetap bisa belajar tentang apa itu marketing dan bagaimana menghadapi pelanggan. Untuk pemula, kita hanya bisa menggunakan facebook sebagai toko kita. Akan lebih baik jika kita membuat group khusus untuk berjualan agar lebih terfokus.

2.Temukan koneksi dan mulailah berpromosi.

Koneksi disini adalah, tentang dari mana kita akan mendapatkan barang yang akan kita jual? Jika kita sedikit mau mencari di google, memang banyak sekali toko online yang bisa kita jadikan agen. Hanya saja kita juga harus teliti dalam memilih.

Tipsnya adalah, temukan, amati, pelajari, hubungi, dan tanyakan. Pertama kita temukan dulu yang bisa kita bidik. Usahakan untuk mencari toko yang memiliki web berbayar dan akun facebook yang memiliki banyak penggemar. Lalu amati dan pelajari isi akun facebooknya, apakah mereka benar-benar bisa dipercaya atau hanya ingin menipu. inilah yang penting untuk dilakukan para pemula untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline