Lihat ke Halaman Asli

Awasi Mobilisasi Suara Pada Kelompok Rentan

Diperbarui: 23 Juni 2015   23:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Masih ada sisa sehari, untuk memberikan pendidikan politik dan kesadaran pada masyarakat akan pentingnya memilih dalam pemilu kali ini. Bukan saja suara kita sangat berarti tetapi kita harus secara sadar bahwa satu suara akan ikut menentukan perubahan pada bangsa ini.

Kita berharap pemilihan legislatif pada tanggal 9 April nanti, bisa berjalan lancar dan tertib. Penyelenggara pemilu, KPU dan Bawaslu harus bekerja kerasa menerapkan aturan main, memastikan distribusi logistik suara suara serta tegas memberikan sanksi pada mereka yang melanggar.

Masyarakat harus pandai mengawasi serta memantau persiapan pemilu sampai dengan hari H. Terutama mengawasi kecurangan kecurangan baik sebelum pemilihan maupun pada saat pemilihan. Kecurangan yang paling banyak dilakukan adalah melakukan mobilisasi suara dengan iming iming uang.

Ada beberapa kelompok yang rentan di arahkan atau dimobilisasi suaranya, yakni penyandang disabilitas, masyarakat adat, para napi tahanan, pasien rumah sakit, dan korban bencana yang terpaksa mengungsi. Negara harus benar benar menjamin hak hak konstitusional mereka, dan meminta penyelenggara pemilu melakukan pengawasan yang ketat di dapil kepada caleg yang melakukan cara cara seperti ini.

KPU harus memastikan bahwa hak politik kelompok rentan tadi  tersalurkan dengan baik, tanpa adanya paksaan dan intervensi dnegan money politics. Pemilu tahun ini persentase kejujurannya harus lebih tinggi dari pemilu sebelumnya,  one man one vote harus benar benar ditegakkan.

Yang harus diwaspadai adalah oknum oknum yang akan mencari peluang dari kelompok rentan untuk melakukan mobilisasi suara. Mobilisasi suara bisa saja di tahanan, rumah sakit maupun tempat pengunsgi. Jika mau pemilu ini jurdil maka tekankan secara aktiv para relawan untuk mengawasi tindakan kecurangan yang bisa saja terjadi.

Semoga




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline