Organisasi merupakan suatu wadah perkumpulan bagi beberapa individu yang memiliki tujuan yang sama. Dengan adanya organisasi, orang-orang akan tergerak untuk mengumpulkan ide dan menyatukan pikiran untuk mulai melakukan suatu perubahan yang nyata. Kunci keberhasilan suatu organisasi yaitu ada pada pola kepengurusan yang baik yang harus terus dikembangkan demi kemajuan organisasi yang kemudian berdampak pada kesejahteraan bersama.
Namun, bagaimana jadinya apabila suatu organisasi tidak berjalan dengan baik?
Inilah yang menjadi salah satu alasan bagi tim KKN Tematik Inovasi IPB untuk fokus membuat program “Pengorganisasian KWT” dengan mengaktifkan kepengurusan Kelompok Wanita Tani di Dusun Sidomulyo.
Dusun Sidomulyo merupakan salah satu dusun di Desa Bangelan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang yang memiliki potensi alam yang masih sangat baik dan asri, serta memiliki tanah yang subur dan cocok untuk pertanian. Potensi tersebut melatarbelakangi mahasiswa KKNT-I IPB University untuk melaksanakan salah satu program kerja KKN, yaitu Pengorganisasian Kelompok Wanita Tani (KWT). Program ini bertujuan untuk mengembangkan organisasi dan memanfaatkan bangunan Green House yang sudah tersedia guna menyejahterakan KWT di Dusun Sidomulyo.
Green House sebelumnya sudah dibangun pada akhir tahun 2022 oleh pihak dusun. Namun karena kurangnya kesadaran dan partisipasi masyarakat setempat, Green House ini tidak dimanfaatkan dengan maksimal, sehingga bangunan sempat terbengkalai. Oleh karena itu, program ini diharapkan mampu mengoptimalkan kepengurusan Kelompok Wanita Tani dan mengaktifkan kembali Green House sebagai upaya untuk menyejahterakan anggotanya.
Kondisi Green House yang terbengkalai (Sumber: Dokumentasi pribadi)
Bertempat di Green House Dusun Sidomulyo, program kerja ini disambut dengan sangat baik tidak hanya oleh anggota KWT, namun juga oleh masyarakat setempat. Kegiatan ini diikuti oleh enam mahasiswa KKNT Inovasi IPB yang berkolaborasi dengan KWT Karya Mulya. Kegiatan dimulai dengan membersihkan dan menyiangi gulma di sekitar Green House.
Penyiapan media tanam dilakukan di hari selanjutnya, yaitu dengan mencampurkan tanah, sekam, dan pupuk kandang dari kotoran kambing, dimana pupuk kandang yang digunakan juga merupakan salah satu produk dari Kelompok Tani Karya Mulya yang ada di Dusun Sidomulyo. Komoditas yang ditanam di antaranya pakcoy, selada, nanas, stroberi, dan tomat sayur. Adapun beberapa jenis tanaman hias yang ditanam di sekitar Green House guna memaksimalkan lahan yang ada sekaligus meningkatkan nilai estetikanya. Masing-masing bibit ditanam di dalam polybag dan di sekitar pekarangan Green House.
Penyiapan media tanam/dokpri
Ketika tanaman sudah mulai dipanen, diharapkan nantinya produk hasil panen tersebut dapat dikemas dengan menarik dan dijual ke masyarakat setempat maupun para wisatawan yang berkunjung ke Green House sebagai salah satu objek wisata edukasi di Dusun Sidomulyo.
Bentuk pemasaran produk hasil panen dapat dilakukan dengan menjual langsung sayuran dan buah-buahan yang sudah dikemas atau dapat juga dilakukan dengan sistem “petik sendiri” sayur dan buah yang ditanam di Green House.