Lihat ke Halaman Asli

Tsabit

Mahasiswa

Pengertian, Fungsi dan Bagian-Bagian Penting Standard Operating Procedure (SOP), Jangan Sampai Terlewat!

Diperbarui: 27 September 2023   10:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pengertian SOP

Standard operating procedure adalah aturan tertulis yang sistematis terkait prosedur pelaksanaan suatu pekerjaan. SOP mencakup tata cara, proses, langkah-langkah kronologis, input-output, serta penanggung jawab dari tiap tahapan pekerjaan.

Dalam sebuah bisnis, SOP penting untuk mengontrol hasil dari setiap pekerjaan. Oleh karena itu, para penanggung jawab perlu membuat dan mensosialisasikan SOP kepada setiap karyawan. 

Evaluasi SOP juga perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan bahwa SOP yang ada tetap dapat memenuhi tujuan bisnis yang terus berkembang.

Fungsi SOP

  1. Optimalisasi kinerja

SOP dibutuhkan untuk mengoptimalisasi penggunaan sumber daya bisnis, baik itu tenaga karyawan, waktu, dan beban mental yang dibutuhkan untuk melakukan suatu pekerjaan. 

Sebagai panduan proses kerja, SOP dapat mengurangi kegiatan-kegiatan yang tidak diperlukan, sehingga sumber daya yang dimiliki sebuah bisnis dapat digunakan secara optimal.

  1. Mempertahankan reliabilitas dan konsistensi hasil produk dan jasa

Hasil produk dan jasa yang konsisten diperlukan untuk mempertahankan kepercayaan konsumen terhadap bisnis. Oleh karena itu, dibutuhkan proses kerja yang reliabel untuk menghasilkan produk dan jasa dengan kualitas yang sama. 

SOP digunakan untuk mendokumentasi proses kerja yang dianggap paling reliabel agar dapat digunakan dan diulang di masa depan.

  1. Memperjelas alur birokrasi dalam proses kerja

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline