Lihat ke Halaman Asli

Jasa Sumur bor

teknik industri pengeboran air tanah, survey geolistrik tlp/WA 081395274742

Fungsi Kontraktor dalam Pembuatan Sumur Artesis

Diperbarui: 6 Oktober 2018   14:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

purecont.com

Secara umum kontraktor ialah entitas hukum atau individu yang ditunjuk guna melaksanakan pekerjaan proyek sesuai dengan keahliannya. Atau dalam definisi lain menyatakan bahwa perusahaan yang penawaran harganya telah diterima dan telah diberikan penunjukan surat serta menandatangani surat perjanjian dengan pemberi tugas pekerjaan pemborongan sehubungan dengan pekerjaan proyek.

Pemilik proyek (owner) memberikan kepercayaan secara langsung kepada pelaksana kontraktor untuk melaksanakan pekerjaan konstruksi. Pengatur dan persetujuan mengenai hak dan kewajiban masing-masing pihak diatur dalam kontrak.

Kontraktor bertanggung jawab langsung pada pemilik proyek (owner) dan dalam melakukan pekerjaan ini diawasi oleh tim konsultan pengawas dari pemilik dan dapat berkonsultasi langsung dengan tim pengawas untuk masalah-masalah yang terjadi dalam pelaksanaan serta bagaimana merencanakan strategi proyek agar berjalan dengan sukses.

dalam pengerjaan proyek pembuatan konstruksi sumur bor air kontraktor sebagai pelaksana proyek memulai pekerjaan melalui beberapa tahap.antara lain mulai dari tahap perencanaan.

adapun tahap perencanaan dimulai dengan 

1. uji geolistrik   

uji geolistrik dilakukan untuk mendapat kan hasil pengujian yang akan di digunakan untuk menbuat rencana anggaran biaya (RAB), hasil yang di dapat dariujigeolistrik antara lain kedalaman sumur yang akan di eksplorasi, jenis batuan daerah tersebut, kondisi debit air.

2. pembuatan Rencana anggaran biaya

rencana anggaran biaya pembuatan sumur bor artesis benar benar merujuk kepada hasil iji geolistrik, karena dengan hasil geolistrik kita bisa menentukan berapa dalan pengeboran dilaksanakan dan berapa banyak bahan yang di gunakan, serta dengan mengetahui jenis batuan di area tersebut kita dapat mengetahui berapa lama proses pengerjaan pengeboran, yang kan berdapak kepada biaya operasional dilapangan, dan dengan mengetahui debit air kita bisa memastikan berapa besar lubang konstruksi sumur di buat dan pompa apa yang cocok di gunakan. 

dengan perencanaan yang matang maka tidak akan ada pihak yang dirugikan, dak meminimalisi kesalahan penghitungan anggaran biaya.

Setelah Angaran biaya di setujui oleh pemilik proyek atau owner maka pihak kontraktor pembuat sumur bor mulai melakukan pelaksanaan pengerjaan nya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline