Lihat ke Halaman Asli

Anti-Ahok dan Primordialisme

Diperbarui: 8 Maret 2016   22:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kompasiana jadi semakin seru dengan banyaknya tulisan anti Ahok belakangan ini, mulai dari tulisan yang netral seperti mengkritik skandal R.S. Sumber Waras hingga beberapa yang sudah membawa SARA. Salah satunya adalah tulisan populer yang dihapus pagi ini.

Entah karena bernafsu atau kehabisan argumen sehat, banyak kompasianer yang menuduh Ahok rasis pada orang pribumi. Stetmen ini memyesatkan dan sloppy, karena tidak didasarkan argumen yang kuat.

Beberapa kompasianer anti-Ahok mengatakan bahwa Ahok adalah rasis dengan menggusur orang2 pribumi yang 'miskin' dan membiarkan orang-orang Chinese yang kaya. Kalijodo dan Pulo dijadikan contoh argumen mereka, dibandingkan dengan Seasons City, Kelapa Gading, dsb.

Bahkan ada yang menuduh Ahok tidak menutupi prostitusi kelas kakap karena dibacking oleh Tauke Tionghoa. Yang memang ada benarnya, karena Taipan2 Chinese(tidak hanya Tionghoa lokal) terlibat skandal ini. Pengedar Narkoba dan Penjudi dikuasai beberapa orang Chinese dan lokal ini benar.

Pertanyaannya, apakah Ahok rasis dengan menebang pilih prostitusi dan pemukiman 'pribumi'? Rasisme adalah personal prejudice yang didefinisikan : 

"Poor treatment of or violence against people because of their race"

" a belief that race is the primary determinant of human traits and capacities and that racial differences produce an inherent superiority of a particular race"

(Sumber : Mirriam Webster)

 

Jadi rasisme tidak dapat dituduhkan begitu saja, karena adalah produk paham pribadi. Orang yang rasis hanya dapat dikatakan rasis apabila ia memiliki personal hatred pada suatu ras. Untuk membuktikan seseorang rasis, harus ada komentar implisit atau eksplisit mengenai superioritas rasnya atau menanggap rendah ras lain.

Kembali ke pertanyaan utama, apakah Ahok rasis dengan menggusur wilayah yang KEBETULAN berpenduduk mayoritas pribumi? Tentu saja tidak dapat disimpulkan begitu saja. Karena penggusuran dilakukan oleh Gubernur lainnya sebelum Ahok dan memang dilakukan di seluruh Indonesia. Di Jakarta sendiri, penggusuran di berita sudah ada sejak era Bang Yos.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline