Lihat ke Halaman Asli

Creativauz

jasa pembuatan website

Manfaat Asuransi Haji dan Asuransi Umrah untuk Kelancaran Ibadah

Diperbarui: 26 Oktober 2021   15:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Ibadah Haji dan Umrah adalah harapan bagi setiap umat Islam, tapi, saking euforianya menuju perjalanan ke Tanah Suci, hingga hampir semua jamaah ataupun tour agency khusus Haji dan Umrah, seringkali lupa akan persiapan jaminan perlindungan selama perjalanan ataupun akomodasi.

Karenanya, kedua ibadah tersebut akan memakan waktu yang lama, padahal selama berada di tanah suci terdapat risiko-risiko yang akan sulit dihindari, maka dari itu, untuk mengurangi risiko yang tak terduga, tentu dibutuhkan Asuransi Perjalanan Haji dan Asuransi Perjalanan Umrah.

Majelis Ulama Indonesia atau MUI pun menganjurkan dalam Fatwa nya di No 39/DSN-MUI/X/202 mengenai Asuransi Haji, dengan dasar peraturan Agama Republik Indonesia No 45 tahun 2021, tentang penyelenggaran Ibadah Haji Khusus, berkaitan dengan Peraturan Menteri Agama RI No 18 Tahun 2015 tentang penyelenggaran Perjalanan Ibadah Umrah, karenanya asuransi ini berfungsi agar peserta atau jamaah Haji bisa beribadah lebih khusyu', apa sajakah manfaat Asuransi ini ?.

Kecelakaan 

Pernah terjadi hal tak terduga terhadap rombongan jamaah Haji dari Mina ke Arafah, sebuah insiden bus yang di kendarai mengalami ban pecah lalu bus oleng dan menyenggol bus jamaah lainnya, atau insiden jatuh nya crane yang menimpa jamaah Haji di Masjidil Haram, hal ini adalah salah satu manfaat dari Asuransi ini.

Evakuasi 

Berlanjut dari kejadian crane yang menimpa jamaah haji, otoritas terkait memang bertugas melakukan evakuasi dan pengobatan, meksi begitu, tidak termasuk biaya repatriasi yang di butuhkan bagi korban kecelakaan, dan dari sinilah biaya tersebut menjadi manfaat yang di tawarkan oleh perusahaan asuransi.

Perawatan Medis 

Agen perjalanan ibadah Haji atau agen perjalanan ibadah umrah, tentu akan mengasuransikan jamaahnya karena, khawatir akan terjadi hal-hal yang tidak di inginkan seperti kebutuhan perawatan medis, seperti biaya pengobatan atau biaya rawat inap maupun rawat jalan, biasanya antisipasi risko sejenis ini, melalui dana talangan dari jamaah terlebih dahulu, dengan dokumen kelengkapan, maka bisa mengajukan klaim sesuai kesepakatan pertanggungan ke perusahaan asuransi setelah tiba di Tanah Air.

Meninggal 

Begitu banyaknya aktifitas saat beribadah Haji atau Umrah, contohnya untuk ibadah Haji adalah Lontar Jumrah yang amat berisiko terkena lemparan batu dari jamaah lain, belum lagi saat Wukuf di Arafah yang rawan membuat tekanan darah naik karena hampir seharian berada di bawah terik sinar Matahari yang bisa saja membuat kambuh seseorang memiliki penyakit menahun.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline