Halo, gimana nih buat teman-teman perempuan? Sudah masuk hitungan haid belum?
Ada yang sudah dan tentu ada yang belum nih. Buat yang lagi haid, nyeri nggak sih selama haid itu?
Yang punya pasangan, apa sudah mengeluh ke pasangan dan mendengar pasangan menyarankan minum air putih?
Info ini bisa jadi referensi untuk mengurangi nyeri selama haid, jadi wajib disimak ya
Sebelumnya.. sudah tau apa itu haid?
Bagi yang laki-laki nih, haid itu disebut juga menstruasi yang merupakan proses luruhnya dinding rahim dalam bentukan darah, baik itu cair atau pun kental selama 14 hari setelah sel telur yang dihasilkan tidak dibuahi oleh sperma. Nah karena prosesnya itu meluruhnya dinding rahim, maka jelas mengalami nyeri. Jadi, kalau perempuan merasa lelah selama haid itu wajar juga karena darahnya keluar terus selama haid. Kemungkinan terjadinya nyeri ini bisa sampai 89,5%. Maka dari itu, ada juga sampai yang nggak tertahankan sampai harus mengonsumsi obat pereda nyeri.
Aman nggak sih obat pereda nyeri itu?
Kalau aman dikonsumsi itu jelas, tetapi yang perlu diperhatikan adalah efek samping yang ditimbulkan ya.. jangan sampai konsumsi tanpa tahu akibatnya. Karena adanya efek samping ini, tak banyak pula perempuan memilih cara alternatif untuk menghilangkan rasa nyerinya, yaitu dengan mengonsumsi tanaman herbal. Ini nih info yang paling utama. Berdasarkan studi, minyak jahe merah dan minyak cengkeh mengandung senyawa gingerol dan eugenol yang bersifat analgesik (pereda nyeri). Cara kerja dari krim ini adalah dengan masuk ke pembuluh darah tubuh dan menghambat prostaglandin sehingga dinding rahim tidak melakukan peluruhan terus.
Jadi luruhnya dinding rahim ini yang menyebabkan nyeri. Gingerol dan eugenol masuk ke dalam sirkulasi darah dan sirkulasi limfatik melalui proses penyerapan kulit. Gingerol yang terkandung dalam minyak jahe merah dan eugenol yang terkandung dalam minyak cengkeh akan menghambat proses pembentukan prostaglandin sehingga akan menurunkan kontraksi miometrium dan nyeri haid berkurang
Tenang saja teman, untuk krim ini aman untuk digunakan karena hanya bekerja di daerah permukaan kulit saja dan tidak sampai berinteraksi dengan bagian dalam tubuh, tetapi tetap efeknya bisa sampai ke dalam tubuh. Karena berdasarkan hasil studi, krim minyak jahe merah dan minyak cengkeh ini tidak menimbulkan iritasi. Bahkan krim ini bisa disimpan sampai 8 mingguan sebelum berubah warna. Krim sendiri tentunya tidak hanya terdiri dari 2 bahan tersebut dan ada takarannya loh. Dalam jurnal yang diterbitkan oleh Al Mansyur dkk. (2017) yang membahas efektivitas dari krim 2 bahan ini dengan beberapa bahan lainnya.
Daftar Pustaka: