Lihat ke Halaman Asli

Pelatihan Pembuatan Pudding Kelor Penambah ASI bagi Ibu Nifas

Diperbarui: 3 September 2023   12:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber pribadi

Menyusui merupakan suatu proses alamiah, namun sering ibu-ibu tidak berhasil menyusui atau menghentikan menyusui lebih dini dari yang semestinya. Oleh karena itu, ibu menyusui memerlukan bantuan agar proses menyusui lebih berhasil. Air susu ibu (ASI) merupakan makanan terbaik bagi bayi untuk usia 6 bulan pertama kehidupannya. 

Komitmen, konsistensi dan ketegasan dalam mengawal pelaksanaan UU 36/2009 dan PP 33/2012. ASI adalah salah satu hak anak yang mendasar dan mengawali tumbuh kembangnya. ASI secara alamiah dan kodrati bisa diberikan kepada setiap anak, tetapi saat ini tidak semua anak mendapat kesempatan untuk mendapatkan ASI karena tidak semua ibu mendapatkan informasi dan dukungan yang berimbang untuk memberikan ASI. 

Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini diharapkan mampu memberikan pengetahuan baik teori dan keterampilan kepada Ibu nifas di Desa Tamansari Kecamatan Mumbulsari agar dapat membuat produk penambah ASI guna membantu ibu- ibu yang memiliki kesulitan dalam menyusui dengan menggunakan produk yang tersedia di lingkunga sekitar.  

Kegiatan pengabdian masyarakat ini menggunakan metode promosi, dukungan dan pemberdayaan Ibu nifas. Dalam kelas ini disediakan informasi lengkap mengenai menyusui dan pelatihan pembuatan produk untuk membantu memperlancar produksi ASI.

Kegiatan ini diawali dengan proses persiapan bahan yang terdiri dari kelor, pandan, santan, jelly dan gula, serta beberapa materi terkait cara-cara peningkatan produksi ASI. Dalam proses pemberian materi, seluruh ibu yang hadir sangat antusias dengan materi yang disampaikan. 

Materi kali ini seputar Teknik peningkatan ASI, pemilihan makanan pendamping ASI, Manfaat kelor serta cara-cara peningkatan ASI dengan menggunakan kelor sebagai bahan utama Beberapa ibu juga tampak saling berdiskusi dan menyampaikan pertanyaan pada pemateri. Diskusi para ibu dan pemateri banyak membahas tentang pemilihan bahan, maupun manfaat kelor itu sendiri. 

Setelah pemebrian materi di lanjutkan dengan demo pembuatan puding kelor. Demo pembuatan puding kelor berjalan lancar dan diakhiri dengan makan bersama puding kelor yang sudah disiapkan. Tampak beberapa juga balita makan puding kelor dengan lahap.

Dari kegiatan pengabdian masyarakat ini, diharapkan masyarakat terutama ibu nifas mampu mengupayakan untuk dapat memberikan ASI eksklusif pada bayinya dengan bahan yang murah dan mudah di dapat dari lingkungan sekitar. Sehingga dapat meningkatkan capaian ASI Eksklusif dan menurunkan angka kesakitan pada bayi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline