Lihat ke Halaman Asli

Try Raharjo

Orang Republik

Dari Globalisasi ke Era Digital

Diperbarui: 1 Februari 2021   08:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi @glenncarstenspeters | unsplash

Globalisasi adalah kata serapan dari kata globalization (bhs. Inggris) yang terbentuk dari kata global atau dunia, sehingga bermakna pada sebuah proses yang mendunia.

Dalam kepustakaan sosiologi, ada banyak definisi untuk globalisasi. Salah satunya diartikan sebagai proses intensifnya (intensifikasi) hubungan sosial yang menghubungkan antara tempat-tempat berjauhan sehingga peristiwa di suatu tempat dapat dipengaruhi oleh peristiwa yang terjadi di tempat lain yang sekian kilometer jauhnya dan sebaliknya (Anthony Giddens, 1992).

Sementara sosiolog Indonesia Selo Soemardjan (1915 - 2003) yang juga dikenal sebagai Bapak Sosiologi Indonesia mendefinisikan globalisasi sebagai terbentuknya sebuah komunikasi dan organisasi di antara masyarakat satu dengan lainnya yang berbeda di seluruh dunia, yang memiliki tujuan untuk mengikuti kaidah-kaidah baru yang sama (Nurdiaman, 2009).

Yang dimaksudkan dengan organisasi di sini yaitu seperti PBB, OKI, IMF, ASEAN, dll. Ada pun kaidah-kaidah baru yang sama dapat diartikan sebagai nilai-nilai universal yang kemudian terakomodasi, di antaranya berupa hak asasi manusia, kode etik jurnalistik, penghapusan apartheid, dll.

Semua hal di atas bisa terwujud berkat penemuan-penemuan terdahulu seperti telepon, telegraf, radio, televisi, satelit, komputer, dsb. yang secara langsung dan tidak langsung telah mengubah cara manusia berkomunikasi, dan bertukar pikiran.

Globalisasi tidak datang begitu saja, namun melalui rangkaian proses panjang yang terjadi secara berkelanjutan. Proses globalisasi ini terjadi dalam beberapa tahapan yang telah diulas oleh banyak pakar sosiolog terkemuka. 

Dari berbagai sumber, penulis kemudian dapat menyimpulkan bahwa globalisasi berlaku melalui beberapa tahapan perkembangan sosial sbb.

I. Masa Memperoleh Komoditas Perdagangan

Masa ini adalah masa ketika manusia berhasil menemukan sarana transportasi yang efektif dan memungkinkan untuk menempuh perjalanan jarak jauh hingga menciptakan perdagangan lintas negara atau perdagangan internasional.
Pada masa ini manusia pada awalnya melakukan penjelajahan dengan misi untuk memperoleh misalnya rempah-rempah, sutera, tambang emas, dll.

Dari penjelajahan lintas negara yang melibatkan kapal-kapal besar untuk mengarungi samudera dengan misi dagang itu kemudian hasilnya dipersembahkan kepada penguasa, raja atau pihak yang membiayai penjelajahan. Namun kemudian dalam perkembangan selanjutnya ada juga yang tujuannya bergeser menjadi ambisi untuk membentuk koloni baru, atau dalam banyak kasus adalah sebagai upaya untuk memperluas wilayah koloni dan kekuasaannya.

II. Masa Misi Penyebaran Agama

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline