Lihat ke Halaman Asli

Penaku Laylie

Aku Bernafas Maka Aku Ada - Tri Murti

Puisi: Gadis Malam

Diperbarui: 3 Desember 2021   02:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sang gadis berjalan menyusuri malam,
Tak peduli gelapnya malam mulai terasa mencekam,
Terus berjalan dengan langkah penuh harapan yang membara,
Berharap menemukan cahaya jawaban di ujung sana,

Sang gadis malam terus mencoba,
Mengusap tangis serta mengemas air mata,
Berharap air matanya mengering berganti senyum bahagia,

Gadis malam mulai mulai  merasa lelah tak berdaya,
Hingga tak terasa air matanya mulai menguap entah ke mana,
Merebahkan tubuhnya dan mulai berserah diri kepada Sang Pencipta, 

Sang gadis menghela nafas panjangnya,
Di malam yang sunyi sang gadis berdoa,
Semoga diberi kesabaran dan ketabahan,
Semoga diberi kemampuan agar bisa lulus dalam menyelesaikan ujian kehidupan,

Penaku Laylie, 03.12.2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline