Mataku sayu pada guratan rindu tak bernada,
Pada irama dalam sebuah untaian kata-kata,
Sedikit meramu pada musik pesta dansa,
Di pelantaran senja yang berdusta,
Waktu menggeliat di sela mata,
Penyesalan remang cahaya,
Ketika delusi mengoyak asa,
Kumuntahkan rindu padanya,
Pulanglah iris,
ke alam nyata yang lebih bermakna,
Bernaung di keagungan cinta sang pencipta-Nya,