Nama mana yang kau pakai?
Ada dialog di angkot senja tadi bikin
aku terpelongo.
Remaja-remaja ramai bicara tentang
koleksi mantan. Tentang serunya menduakan,
pasang tiga, pasang empat.
Ngeri.
Itulah makanya engkau kukenang,
sampai kini mataku berkunang-kunang.
Lelah mencari-cari di jendela mana kau terpampang.
Ahha!! Kau taruhkan nama tengah