Lihat ke Halaman Asli

Memanfaatkan Kekuatan Sungai untuk Membersihkan Sampah

Diperbarui: 20 Juni 2015   03:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14031442871982943700

TRIDINEWS. Apa cara yang lebih baik untuk daya pembersihan sungai daripada dengan memanfaatkan arus sungai itu sendiri?

Inner Harbor telah menjadi bagian penting yaitu sebagai pelabuhan masuk resmi untuk perdagangan tembakau Maryland sejak tahun 1706. Pembangunan ekonomi kembali dan pembaruan telah terjadi di sekitar pelabuhan setidaknya sejak tahun 1950-an, dan hari ini anda akan menemukan jalan-jalan yang ramai, toko-toko, kondominium, dan ruang terbuka hijau yang mengelilingi perairan.

Baltimore agak terlambat untuk permainan dalam mengembangkan infrastruktur limbah nya, dan mulai mengoperasikan fasilitas pengolahan limbah pertama. Sebelum itu, kotoran manusia dan industri itu baik disimpan dalam septik tank lokal kecil atau dibuang langsung ke sungai dan pelabuhan. Sistem perawatan saluran pembuangan kota yang lebih modern dan kuat, tetapi mereka masih beroperasi kurang dari tingkat optimal.

Untungnya, sebuah inisiatif untuk membersihkan Inner Harbor disebut Healthy Harbor telah berlangsung selama bertahun-tahun, dengan fokus pada menghilangkan limbah yang tidak diolah, mengelola stormwateryang lebih baik, dan menghapus sampah dan sampah dari air. Sebuah belt conveyor, didukung oleh kincir air didorong oleh sungai itu sendiri, sendok sampah mengambang di permukaan air dan deposit ke tempat sampah. Ini adalah karya brilian dari rekayasa.

Baca Juga :

Apakah Plastik, Beton, Dan Air Limbah Memiliki Kesamaan?

Pentingnya Tenaga Darurat Untuk Anda

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline