Kasidi 566 It's Over
Setelah sepagian mengikuti berita pada sejumlah media dunia, Kasidi berbisik 'masih ingat nama presiden yang tentang COVID-19 mengatakan 'it is not over until it is over'. Bisikan ini dibalas dengan anggukan kepala. Kasidi melanjutkan presiden ini sedang cemas secemas para perawat dan dokter pada banyak rumah sakit di negaranya karena tiba tiba saja ribuan orang antri masuk rumah sakit dengan gejala yang hampir sama.
Tidak usah nakut-nakuti dan Kasidi dengan ringan menjawab, lihat negara tetangga negara ini. PM negara ini mungkin tidak takut tapi negaranya adalah satu-satunya negara yang saat ini dengan tegas melarang semua WNA masuk ke negaranya. Pesawat, kapal pesiar, atau apa saja, pokoknya tidak boleh masuk. Aturan ini berarti juga semua orang negaranya tidak boleh bepergian ke luar negeri. Dalam negeri bebas, keluar tidak boleh.
Mereka takut dan sangat waspada. Tidak ada yang meminta supaya takut seperti mereka, tapi jika dua negara yang sangat maju ini, sama-sama bingung dan 'takut', tentu ada sesuatu yang serius, bahkan sangat serius sedang terjadi.
Memang jangan takut dan tidak perlu takut, apalagi berlebihan, hanya saja ya jangan pandang enteng. 'It is not over until it is over', dan Kasidi menambahkan walau dengan bahasa Inggris seadanya 'it is not drizzle anymore, they are cats and dogs.'
Wah ... terpaksa terperangah dan hanya bisa berbisik, ya Tuhan semoga para ilmuwan dunia segera menemukan obatnya, sebab kalau tidak ... yah, payah.
Itulah yang ditulis pada awal tahun ini. Lalu sekarang setelah tiga bulan berlalu? Kasidi, walau dengan sangat lirih berbisik, it is over. (Kasidi 566 - tbs087853451949 - SDA28032022)