Lihat ke Halaman Asli

Festival Panen Raya Salak Pondoh Kab.Sleman yang Siap Jadi Rekor Muri

Diperbarui: 27 Desember 2016   13:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Festival panen raya salak pondoh yang digelar 2 hari yang lalu tepatnya pada tanggal 25 Desember 2016 ini berlangsung sangat amat meriah. Festival ini diadakan untuk mengungkapkan rasa syukur kepada yang maha kuasa atas panen salak yang melimpah yang telah diberikan kepada para petani salak di Kabulaten Sleman.

[caption caption="dokumen pribadi"][/caption]Para petani di kabupaten Selaman, Yogyakarta berharap dengan diadakannya acara seperti ini panen mereka akan lebih bertambah di tahun tahun berikutnya, dan kesejahteraan masyarakat kabupaten sleman khususnya para petani salak bisa terjamin.

Berbagai keunikan:

- Dibagikannya bingkisan salak gratis kepada para warga dan pengunjung yang datang ke festival, hal ini bertujuan agar semua warga dan pengunjung juga bisa ikut merasakan hasil panen salak pondoh tersebut. Antusias warga dengan adanya agenda bagi bagi salak gratis ini memang sangat lah luar biasa, mereka rela mengantri dan berdesak desakan untuk mendapatkan salak gratis tersebut.  

- Disediakannya 90stand penjual yang menjajahkan bermacam makanan, minuman, jamu, bahkan kosmetik. Khusus untuk stand makana para pembeli tidak bisa membayarnya dengan uang cash atau tunai, melainkan membayarnya menggunakan kupon bambu. Kupon bambu ini bisa di dapat dari hasil menukarkan uang di stand panitia, kupon bambu ini bernominal sama dengan uang yang kalian tukarkan dan berfungsi sama sebagai alat pembayaran. Unik bukan? Ini merupakan peraturan yang sudah ditetapkan dimana pembeli hanya bisa membeli dengan menggunakan kupon bambu.

- Diadakannya lomba lomba yang menarik, lomba ini terdiri dari lomba peragaan busan adan Photografi. Pemenang bisa mendapatkan hadiah jutaan rupiah disini dan bisa berbagi pengalaman serta mengasah kemampuan dan bakat para peserta lomba. 

-Dan yang terakhir adalah Terdapat patung Elang Jawa yang megah nan elok yang menjadi icon utama dari acara ini, patung Elang Jawa yang menjulang tinggi dan gagah itu bukan lah patung yang terbuat dari semen, beton atau sebagainya melainkan terbuat dari bagian bagian pohon salak. Dengan tinggi 4m serta rentan sayap kanan dan kiri 10m Elang ini berisikan 1,3 ton buah salak yang ada bada bahian badan dan pahanya serta daun dan batang sebagai sayap dan ekornya. Inilah yang membuat acara ini cocok dijadikan sebagai rekor muri.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline