Bengkulu 24-25 Desember 2024. Kemandirian memberikan fondasi bagi seseorang untuk mencapai tujuan hidupnya. Tanpa kemandirian, seseorang cenderung menjadi pasif dan sulit berkembang. Dalam konteks pendidikan, misalnya, siswa yang mandiri mampu mengelola waktu belajarnya, mencari sumber informasi tambahan, dan tidak hanya mengandalkan bimbingan guru. Hal ini membentuk karakter yang tangguh dan kreatif.
Di akhir tahun 2024 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LDII Provinsi Bengkulu menggelar pertemuan kemandirian untuk usia Pra Nikah, Kegiatan yang di laksanakan oleh Bidang Pembina Penggerak Generus (PPG) Provinsi Bengkulu.
Kegiatan yang mengambil tema Silaturahmi Generus Mandiri Jalin Keakraban, Satukan Perbedaan menuju keluarga Sakinah Mawadah dan Warohmah. Bertujuan untuk mempersiapkan pemuda dan pemudi siap nikah
Digelar di Kawasan wisata Queen Aviari Kota Bengkulu dengan berbagai kegiatan dimulai dengan kegiatan-kegiatan seperti: Perkenalan, Motivasi pernikahan, Games, Pemberian nasihat agama.
Menurut Ketua Panitia Kegiatan Nanang Arbai Tujuan dari acara ini adalah untuk Memfasilitasi generasi muda LDII untuk saling bersilaturahmi, Membangun rasa kekeluargaan yang kuat, Memberikan pembekalan keilmuan keagamaan dan kemandirian, Membentuk generasi muda yang mandiri dan siap membangun keluarga yang sakinah, mawaddah, dan warahmah
"Kegiatan ini adalah upaya pengurus LDII dalam menjaga remaja LDII dari pengaruh negatif akhir zaman, seperti pergaulan bebas, penyalahgunaan narkoba dan lain-lain," ujar Ketua Panitia Pelaksana, Nanang Arbai
Ia menambahkan dalam pertemuan ini dihadiri oleh 94 orang peserta 10 Kabupaten Kota.
Acara juga diisi dengan permainan untuk mengakrabkan remaja yang difasilitasi dan didampingi oleh para pengurus yang telah ditunjuk, "Tujuannya, agar para generasi penerus usia menikah dapat mendapatkan pasangan yang baik dalam menetapi perintah Allah SWT dan mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW," harapnya.
Sementara itu, Dewan Pembina DPW LDII Pino Aspandi saat penutupan Ia berpesan, jika ingin memiliki pasangan yang baik, maka harus mempersiapkan diri menjadi baik terlebih dahulu, "Seperti yang telah dijelaskan dalam Alquran bahwa laki-laki yang baik untuk perempuan yang baik, dan sebaliknya perempuan yang baik untuk laki-laki yang baik," pesan Pino.