Lihat ke Halaman Asli

Tri Widayanto

wiraswasta

Idul Adha dan Memasak Menu Daging

Diperbarui: 9 Juli 2022   16:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sate goreng hasil masakan hari ini (dokpri)

Setiap Iduladha adalah kesempatan bagi kami-saya dan istri-untuk mencoba resep-resep menu berbahan daging. Itulah cara kami ikut merayakannya. 

Sebagai pendatang, kami bersyukur tinggal di daerah pinggiran yang masyarakatnya toleran dan saling peduli. Saat momen seperti ini, kami juga bisa ikut berbahagia. 

Menjelang sore, salah seorang warga kampung akan datang dan menyerahkan sekantong besar plastik berisi daging kurban. 

Baik saya maupun istri, bukan chef ulung. Masak nasi dan makanan sehari-hari, bisalah dilakukan. Tapi memasak daging? Agak sulit. 

Karena menu harian kami lebih seringnya tahu tempe dan ayam sesekali. Kalaupun makan menu berbahan daging, biasanya beli saja supaya tidak repot. Selain itu, saya sendiri mengurangi konsumsi daging karena alasan kesehatan. 

Nah, pada kesempatan kali ini, saya berinisiatif memasak sate goreng kambing. Rencananya bakar sate, tapi kok mengumpulkan semangatnya itu yang susah hahaha. 

Akhirnya, atas ide istri yang baru saja menonton acara masak-masak di televisi, jadilah memasak sate dengan digoreng. Caranya mudah dan tidak butuh waktu lama. Kurang lebih 30-45 menit sudah siap disantap. Hasilnya pun tidak mengecewakan. Saat dicicipi, enak juga. Tidak alot walaupun daging kambing. 

Berbicara mengenai tradisi Iduladha, di desa kami ya seperti kebanyakan desa lainnya. Yah, meskipun kami tidak ikut menjalaninya. Biasanya pada malam sebelumnya, warga terutama anak muda akan berkeliling kampung ramai-ramai mengumandangkan takbir.

 Anak kami yang masih kecil sangat suka dan menikmati momen itu. Sepanjang malam, suara takbiran akan memecah keheningan, terdengar sayup dan syahdu. 

Keesokan harinya, umat melaksanakan Iduladha. Kemudian dilanjutkan dengan menyembelih hewan kurban. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline