Lihat ke Halaman Asli

Totok Siswantara

TERVERIFIKASI

Menulis, memuliakan tanaman dan berbagi kasih dengan hewan. Pernah bekerja di industri penerbangan.

Gerak Cepat Selamatkan Industri Pengolahan Kategori IKM

Diperbarui: 2 September 2024   12:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

IKM Takaru Tegal pemasok komponen PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia.(KOMPAS/EDDY HASBY)

Gerak Cepat Selamatkan Industri Pengolahan Kategori IKM 

Pemerintahan baru pimpinan Presiden Prabowo Subianto langsung dihadang oleh masalah baru terkait dengan kelangsungan usaha industri pengolahan yang kini sedang sarat masalah. Perlu gerak cepat untuk menyelamatkan industri pengolahan atau manufacturing industry kategori industri kecil menengah (IKM).

Peran penting IKM ditunjukkan dalam perekonomian nasional sepanjang tahun 2023. Jumlah IKM yang mencapai 4,19 juta unit usaha atau berkontribusi sebesar 99,7 persen dari total unit usaha industri di Indonesia. IKM turut andil terhadap penyerapan tenaga kerja, yaitu sebanyak 65,52 persen dari total tenaga kerja industri nasional. Selain itu, berkontribusi hingga 21,44 persen dari total nilai output industri, sehingga berperan penting dalam upaya pengurangan pengangguran.

Keberadaan IKM terutama yang tergolong tier 3 industri besar atau industri nasional sangat strategis. Karena yang termasuk tier itu jumlahnya besar dan menyerap banyak tenaga kerja.Sebagai contoh PT Toyota memiliki sekitar 105 supplier yang berada di tier 1. Kalau ditarik garis panjang yakni menyertakan tier 2 dan 3, jumlah tersebut bisa mencapai ribuan. Dan tenaga kerja yang terserap bisa mencapai ratusan ribu orang.

Penciptaan lapangan kerja yang berkualitas bagi generasi muda sangat ditentukan oleh perkembangan IKM. Kondisi lima tahun terakhir diwarnai dengan perlambatan sektor manufaktur. Oleh sebab itu menteri perindustrian yang baru mesti menggencarkan usaha untuk penguatan IKM dengan berbagai solusi yang bersifat quick wins.

Hal itu merupakan suatu pergeseran menuju manufaktur yang berteknologi tinggi dan menunjukkan bahwa perubahan struktural sedang berlangsung.Strategi untuk membangkitkan IKM nasional sebaiknya lebih relevan dengan kondisi dan tantangan era kini. Kebangkitan itu harus bisa merubah kondisi inferior menjadi unggul. Dalam konteks industri pengolahan, keunggulan itu berupa peningkatan nilai tambah ekonomi lokal secara signifikan dan dirasakan langsung oleh rakyat luas.

Pemerintahan baru diharapkan mampu melakukan kebijakan industri nasional untuk mengembangkan industri pengolahan berbasis sumber daya alam (SDA) lokal. Betapa memprihatinkan melihat kondisi produksi industri pengolahan besar dan sedang pada saat ini mengalami pertumbuhan yang rendah bahkan negatif. Padahal Sektor industri pengolahan kedepan merupakan andalan dalam perekonomian Indonesia dan mudah menyerap lapangan kerja dalam jumlah yang besar.

Program e-Smart IKM

Entitas IKM di seluruh Tanah Air mesti diberdayakan agar bisa membuat produk sesuai kebutuhan pasar. Selama ini Kemenperin telah menggalakkan Workshop e-Smart bagi IKM. Namun program ini belum menjangkau seluruh IKM di Indonesia.Program tersebut merupakan upaya membangun sistem database IKM yang diintegrasikan melalui beberapa marketplace yang sudah ada.

Program e-Smart IKM yang dilaksanakan di seluruh provinsi melibatkan beberapa pihak, seperti BI, BNI, Google, iDeA serta Kementerian Komunikasi dan Informatika. Selain itu, menggandeng pemerintah provinsi, kota dan kabupaten.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline