Lihat ke Halaman Asli

Sugiyantoro

News - Opini | SHOLATLAH, masuk SURGA nda bisa NYOGOK |

Seragam dan Tanggungjawab Moral

Diperbarui: 3 Februari 2022   20:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi diambil dari LBH Perisai Kebenaran Cabang Wonosobo dengan seragamnya. (Foto/Sugiyantoro).

MENGAWALI tulisan ringan nan sederhana ini, perkenankan sebagai bagian anak bangsa, penulis menyampaikan "Selamat HUT ke 41 SATPAM", Senin (31/1/2022).

Dari berbagai sumber pemberitaan diketahui bahwa ending transformasi seragam Satuan Pengamanan (Satpam) telah resmi berwana krem dan celana tetap berwarna cokelat tua.

Senada dengan topik pilihan yang diangkat blog papan atas Indonesia, karya anak bangsa, Kompasiana, "Kerja Pakai Seragam Itu Sebuah Kebanggaan".

Grand thema diatas menarik untuk diulik dari berbagai sudut pandang. Sebagaimana diketahui bersama fungsi pakaian pada dasarnya adalah menutup aurat. Dengan aurat tertutup, manusia bisa tampil lebih elegan dalam berbagai situasi dan kondisi.

Seiring perkembangan dinamika serta peradaban manusia, fungsi pakaian tak sekadar hanya sebatas itu. Pepatah adiluhung mengatakan "Ajining rogo soko busono". Kehormatan, kewibawaan dan identitas seseorang terletak pada pakaiannya.

Kita sebut itu sebagai seragam. Di Indonesia sendiri amat kaya akan keanekaragaman adat budaya yang berkaitan dengan identitas seragam. Belum lagi bila masuk ke ranah pekerjaan, profesi akan ditemui beragam seragam identitas.

Ada seragam birokrasi pemerintahan sipil, militer, badan usaha negera dan swasta, ormas kepemudaan, ormas keagamaan dan lain sebagainya. Kesemuanya menjadikan warna dan warninya Indonesia bak pelangi yang terlihat indah mempesona. 

Satu hal yang pasti, beragam seragam itu tak berhenti pada sebuah seragam an-sich (semata-mata hanya seragam). Tetapi ada pesan implisit dan makna filosofis yang ingin disampaikan kepada publik atas kehadiran sebuah seragam.

Maka kemudian seragam menemukan posisi dan perannya dalam spektrum kehidupan sosial, budaya pada sebuah bangsa-negara. Adapun makna seragam, menurut penulis adalah merujuk identitas, membangun jiwa korsa, menumbuhkan kesemangatan bahkan militansi dalam aktifitasnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline