Jika dalam olah raga tenis lapangan, momen Australia Open menjadi ajang istimewa karena masuk dalam pertandingan prestise Grand Slam. Namun Australia Open di olah raga bulu tangkis, merupaka turnamen level Super 500, dengan jumlah total 420.00 Dolar Amerika Serikat. Setelah helatan Japan Open 2023, atlet pelatnas Cipayung ramai ramai mengikuti turnamen di negeri tetangga,Australia Open 2023.
PBSI sebagai induk olah raga bola tepuk tanah air, mempersiapkan 30 pemain untuk berlaga di Quay Centre,Sydney,Australia, pasukan ciumbrella akan berlaga di semua nomor. Kali ini pecinta bulu tangkis tanah air, akan menyaksikan kembali pemain tunggal putra, Shesar Rustavito. Beberapa waktu lalu Mas Vito cedera betis kiri,otomatis sejak bulan Mei 2023, ia tak merasakan atmosfir pertandingan.
Di tunggal putri ada Putri Kusuma Wardani, Komang Ayu Cahya Dewi, Ester Nurumi Tri Wardoyo yang akan bersaing dengan tunggal putri negara lain, memperebutkan titel juara dengan hadiah sebesar 31.500 Dolar Amerika Serikat. Semoga para srikandi bulu tangkis tanah air tidak pulang lebih awal di turnamen ini.
Di ganda putri,tim merah putih mempunyai dua perwakilan yakni, pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, serta pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, duet yang kerap disebut Anatiwi ini, bermain cukup bagus di Japan Open 2023,mampu menembus babak perempat final.
Sektor ganda putra menurunkan 5 pasangan sekaligus, biasanya dalam BWF World Tour, pasangan Indonesia dikenal sebagai ganda kuat, karena saling bergantian menjadi juara, namun dalam beberapa turnamen terakhir, ganda racikan pelatih Herry Iman Pierngadi seakan tersendat untuk menjadi juara.
Kelima pasangan ganda putra yang akan berjibaku di turnamen yang digelar pada 1-6 Agustus 2023, adalah Sabar Karyaman Gutama/Mohamad Reza Pahlevi, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Pramudya Kusuma Wardana/Yeremia Yacob Rambitan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, serta The Daddies, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Semoga ada peluang bagi ganda campuran Indonesia,minimal tidak kalah di babak 32 besar, jika negara negara lain tampil impresif di setiap turnamen, sektor ganda campuran malah kerap rontok di babak awal. Tetap semangat untuk Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Adnan Maulana/Nita Violina Marwah,Dejan Ferdinansyah/Gloria Emannuel Widjaja, dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H