Lihat ke Halaman Asli

Topik Irawan

TERVERIFIKASI

Full Time Blogger

The Magnificent Six, Menakar Peluang Juara Ganda Putra di All England 2023

Diperbarui: 7 Maret 2023   08:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setahun lalu ganda putra Indonesia meraih titel juara, yuk bisa yuk 2023(sumber poto: instagram @allenglandofficial)

Gengsi turnamen paling tua adu bola tepok di muka bumi, memang menjadi magnet siapapun pemain bulu tangkis dunia. All England akan digelar pada tanggal 14-19 Maret 2023, di Birmingham Inggris. Tim Indonesia berpartisipasi dalam semua sektor, ada 15 wakil Merah Putih yang akan mempertaruhkan prestise Indonesia di kancah badminton.

Namun harapan meraup kampiun tampaknya akan disematkan di sektor ganda putra. Tak tanggung tanggung, ada enam wakil Indonesia di ganda putra. Jumlah ini merupakan yang terbanyak dibanding negara lain. Tahun ini Bagas Maulana/Mohammad Shohibul Fikri sebagai juara bertahan akan di uji, tahun lalu mereka membuat kejutan menjadi kampiun All England 2022.

Kemegahan dan ketangguhan ganda putra Indonesia, benar benar di uji, apalagi PBSI sebagai induk olah raga bulu tangkis Indonesia, mematok target dua titel juara, salah satunya dari ganda putra. Enam jagoan ganda putra Indonesia telah bersiap. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjadi unggulan pertama.

Di susul kemudian, pasangan veteran yang menolak tua, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan menempati unggulan ke-3. Ada juga The Minions, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya, juara tahun 2017,2018. Di babak pertama, Minion akan menghadapi unggulan keenam dari India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

Ganda putra berikutnya yang akan menikmati persaingan sengit All England adalah,Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, namun The Babies harus bertemu unggulan kedua dari negeri jiran, lawan mereka adalah Aaron Chia/Soh Wooi Yik.Menarik untuk disaksikan, mampukah juara Thailand Master 2023, melakukan revans atas kekalahan dari pasangan juara dunia dari negeri jiran.

Potensi meraih kemenangan dan juga memboyong prestasi, bertumpu pada pasangan ganda juara Asia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan. Namun hasil drawing malah mempertemukan mereka dengan The Daddies, otomatis salah satu dari mereka dipastikan akan gugur di babak pertama.

Tahun ini gelaran All England memasuki usia ke-115, gengsi All England di level top, siapa pun pemain yang ikut, pastinya akan memberikan pertandingan terbaik. Tak tanggung tanggung, karena All England adalah kejuaraan level super 1000, tingkat tertinggi di turnamen badminton. Hadiahnya juga menggiurkan yakni 1,25 juta dolar Amerika Serikat atau setara Rp 19 milyar.

Menjadi pertanyaan bagi pecinta bulu tangkis Indonesia, juara bertahan tahun lalu, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, mampukah memberi kejutan di tahun kedua ke ikut sertaan mereka di All England. Untuk lawan pertama BakRi adalah ganda non unggulan Kim Gi Jung/Kim Sa Rang, semoga mereka mampu menundukan pasangan dari negeri Ginseng.

Rasanya tidak sabar menyaksikan ganda ganda putra terbaik tanah air berjibaku untuk meraih predikat terbaik di All England. Setiap kali turnamen Super Series yang diselenggarakan BWF, ganda putra selalu menjadi tumpuan juara, saatnya All England 2023 di kuasai oleh The Magnificent Six Indonesia, dukung mereka jadi juara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline