Lihat ke Halaman Asli

Topik Irawan

TERVERIFIKASI

Full Time Blogger

Tagihan Listrik Irit, Yuk Atur Penggunaan Peralatan Elektroniknya

Diperbarui: 10 September 2022   11:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hemat listrik adalah keniscayaan yang bisa dilakukan (gambar dokumen pribadi)



Manusia kekinian tanpa listrik serasa hampa dunia, saat sambungan listrik mati rasanya jadi tak tentu, apalagi batre hape sudah lowbat. Listrik menjadi kebutuhan utama bagi orang orang baik itu yang berada di daerah perkotaan maupun pedesaan, saat ini listrik menjadi bagian penting dalam kehidupan.

Namun perlu diingat bahwa meski listrik adalah kebutuhan sehari hari bagi kita semua, bukan berarti semaunya ketika saat menggunakannya. Boros listrik berdampak dengan tagihan yang akan dibayarkan, ingat lho bahwa di negeri ini ada beberapa tempat yang belum teraliri listrik, meski memang angkanya relatif kecil.

Bagaimana mengatur pengeluaran biaya listrik menjadi hemat? Atau malah tagihan listrik jadi melonjak, ada beberapa langkah agar tagihan listrik tidak membengkak, pilihan hemat atau boros memang tergantung individu masing masing. Namun percayalah bahwa jika telah melakukan penghematan listrik dan pembayaran pun berjalan normal, hati pun akan terasa senang. Ada beberapa tips yang bisa kita lakukan agar tagihan tidak melonjak.

Matikan Peralatan Listrik Bila Tidak Dipergunakan

Bisa hemat listrik, matikan peralatan saat tak dipakai (dokumen pribadi)


Acap kali lalai saat peralatan listrik digunakan namun terasa mubazir, seperti terus menyalakan televisi tetapi tak ada yang menonton, meteran listrik akan terus berputar seiring penggunaan perangkat elektronik. Atau kipas angin dan juga AC yang menyala padahal tidak ada orang di ruangan tersebut.

Hal hal yang dianggap remeh temeh ini bisa membuat tagihan listrik naik, lebih baik gunakan peralatan listrik seperlunya, matikan setelah penggunaan. Atau buka jendela dan pintu rumah agar sirkulasi udara terasa lebih lancar, lagi pula berada dalam ruangan berAC dalam jangka waktu yang lama, tidak baik untuk kesehatan tubuh.

Penggunaan lampu di rumah bisa kita optimalkan, jangan menyalakan lampu terus menerus, padahal cuaca sudah mulai terang, matikan lampu dan saatnya hemat energi. Jika memungkinkan desain rumah memiliki sistem sirkulasi dan ventilasi yang bisa memanfaatkan cahaya mentari sebagai sumber penerangan alam

Gunakan Perangkat Elektronik Hemat Energi

Penggunaan lampu LED bisa menghemat energi (dokpri)


Saat ini hemat energi bisa dilakukan karena semakin banyak perangkat elektronik memiliki kemampuan menghemat listik ketika digunakan, salah satu kiatnya adalah ketik membeli peralatan elektronik, perhatikan labelnya. Bila ada label "Energy Star", bisa dipastikan perangkat tersebut memiliki kemampuan untuk hemat energi.

Trend lampu LED sebagai lampu yang dapat menghemat konsumsi listrik juga patut dilirik, daya listriknya minimalis namun cahaya yang dihasilkan jauh lebih terang di banding bohlam lampu, dijamin biaya listrik bulanan pun tak merobek isi kantong. Jika dilakukan dengan konsisten penggunaan perangkat elektronik hemat energi, niscaya tagihan listrik pun bisa dikendalikan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline