Lihat ke Halaman Asli

Topik Irawan

TERVERIFIKASI

Full Time Blogger

Mapag Juara Misi Maung Ngora di Final U-19

Diperbarui: 26 November 2018   07:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(dok:bola.com)

Maung Ngora bersiap untuk final U 19 melawan Persija Jakarta(dok:akun twitter Persib)

Persib Bandung di Liga 1 dipastikan gagal meraih asa juara setelah PSM dengan meyakinkan menang 4-0 saat melawan Bali United. Saat ini praktis PSM dan Persija paling berpeluang untuk meraih mahkota Liga 1.
Berhenti berharap di Liga 1,namun tidak untuk Persib U 19. 

Hari ini Maung Ngora mempunyai misi yakni Mapag Juara, final tahun ini adalah final kedua bagi Maung Ngora setelah tahun lalu di stadion Wibawa Mukti Bekasi dikalahkan pasukan Mutiara Hitam Muda Persipura Jayapura dengan skor 1-0 melalui tendangan Todd Rivaldo pada menit 27.

Kapten tim Syafril Lestaluhu yang merasakan kekalahan setahun yang lalu tentu tidak ingin mengalami hal serupa di stadion I Wayan Dipta Gianyar tahun ini. 

Rivalitas Macan Kemayoran vs Maung Bandung ternyata menetes ke usia mudanya dan ini semakin menarik karena Persija pun ingin mencetak sejarah juara ketika tampil kali pertama di final liga U 19.

Liga U 19 memasuki tahun kedua dalam format usia 19 tahun kebawah, dan edisi kedelapan jika dirunut ketika diperkenalkan pada tahun 2008 ketika saat itu batasan usia di bawah 21 tahun. Persib Bandung pernah mencicipi gelar juara pada helatan 2009-2010.

Pelatih Persib U 19,Budiman tentu sangat ingin Beckham Putra Nugraha dan kawan kawan mampu membawa pulang trophy ke tanah Pasundan, setelah harapan di tim senior berkiprah di Liga 1 untuk meraih juara sudah tertutup rapat.

Meski pernah mencukur Persija U 19 dengan skor telak 4-0 ketika dalam pertandingan delapan besar pada tanggal 7 November 2018 di stadion Moch Soebroto Magelang, namun Maung Ngora jangan jumawa. Melawan tim yang sama di fase terakhir tentu atmosfirnya sangat berbeda.

Selain itu Maung Ngora harus menerima kenyataan di denda oleh PSSI, hukuman denda sebesar 20 juta yangtertuang dalam surat 025/U-19/SK/KD-PSSI/XI/2018 dan bertanggal 20 November ini menyatakan bahwa ada tindakan rasis suporter Maung Ngora.

Dalam pertandingan semi final melawan Borneo FC,bobotoh menyanyikan lagu yang tak semestinya. Dalam lagi itu sendiri Persib U 19 mampu membenamkan Borneo FC dengan skor 3-1.

Kerap dirundung masalah denda gara gara suporter,saatnya para bobotoh lebih dewasa, jangan lagi berbuat anarkhis yang merugikan klub tercinta, sudah berkali kali Persib mengalami hukuman denda dan salah satunya karena dukungan bobotoh yang lebay namun berujung kepahitan bagi Persib Bandung.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline