Lihat ke Halaman Asli

Topik Irawan

TERVERIFIKASI

Full Time Blogger

Jelajah Kesedihan

Diperbarui: 17 Juni 2015   08:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bukan mengutuki nasib yang terasa begitu menyedihkan

Namun realita hidup memanglah begini adanya

Bensin naik maka harga-harga pun meroket

Akhirnya berdiri saja dalam diam, menghela nafas yang terasa berat

Dan menimang nimang derita dalam pekatnya nasib

Inikah nasib rakyat kecil yang selalu tertindih beban hidup?

Untuk sekedar sesuap nasi pun harus bertarung dengan paripuran

Oh inikah nasib yang memang harus terlakoni

Kembali ke rumah dengan tangan hampa

Sedangkan perut pun tak dapat di dustai

Bukan ingin makanan mewah nan melimpah

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline