Lihat ke Halaman Asli

TONNY E. NUBATONIS

- Visi Raja, Hati Hamba, Mental prajurit -

Raja, Hamba, dan Prajurit, Belajar Hal Penting dari 3 Tokoh ini Demi Melawan Covid-19

Diperbarui: 22 April 2020   00:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersama-sama dari berbagai latar belakang berjuang melawan pandemi virus covid-19. (Sumber gambar: Alinea. ID)

Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus pertama Virus Corona (Covid-19) pada senin (2/3/2020) di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Diumumkan bahwa terdapat dua orang warga negara Indonesia (WNI),  yakni seorang ibu (64 tahun)  dan anaknya (31 tahun) telah dinyatakan positif terinfeksi virus covid-19 oleh para medis.

Terhitung sejak pengumuman tersebut,  sudah satu bulan dua puluh hari atau sepuluh hari lagi saat artikel ini dipublikasikan,  genaplah sudah dua bulan lamanya bangsa Indonesia bergumul menghadapi persoalan mewabahnya pandemi virus corona.

Berdasarkan data terkini Rabu (22/04/2020) virus corona di Tanah Air,  sudah sebanyak 7.135 kasus terkonfirmasi, 5.677 pasien yang sementara dalam perawatan,  616 orang yang meninggal dan 842 pasien yang sembuh.

Ketika mengikuti perkembangan covid-19 tiap hari,  dapat diketahui bahwa jumlah kasus baru dan juga kematian akibat keganasan covid-19 ini terus mengalami eskalasi.

Namun,  berita baiknya jumlah pasien terinfeksi yang dinyatakan sembuh sudah relatif lebih banyak dari pasien yang meninggal.

Perlu kita apresiasi perjuangan para tim medis yang bekerja keras tanpa pamrih,  hingga rela mempertaruhkan nyawanya demi keselamatan para pasien.

Dengan adanya berita baik tersebut,  bukan berarti masyarakat mulai memudarkan sikap penuh kewaspadaan dan kurang berjaga-jaga dengan mengabaikan setiap peraturan,  himbauan maupun protokol-protokol yang dibuat pemerintah demi menghentikan penyebaran penularan.

Dibalik fakta bahwa jumlah kasus baru dan kematian yang terus meningkat,  berbagai-bagai macam upaya tindakan pencegahan dan penyembuhan terus dilakukan demi meminimalisir atau lebih idealnya menghentikan adanya kasus baru, pasien yang positif maupun yang meninggal agar tidak lagi bertambah. 

Berbagai upaya yang masif tentunya sudah dilakukan dengan sebaik mungkin dan maksimal oleh pemerintah pusat hingga ke warga kecil di berbagai pelosok daerah.

Dengan dilandasi animo penuh keyakinan dan optimisme bahwa semua permasalahan atau tantangan sebesar dan seberat apapun pasti bisa diselesaikan dengan baik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline