Saya sebenarnya sudah lama mengidam-idamkan untuk mencicip atau menyantap Nasi Jamblang. Foto dari teman-teman di Media sosial yang pernah berkunjung ke Cirebon membuat saya "ngiler" dengan Nasi Jamblang ini.
Setelah berbagai upaya untuk ke Cirebon gagal, kesempatan untuk datang ke Kota Udang ini akhirnya datang juga. Ada teman yang mengajak saya. Dia memang ada urusan di kota ini. Rezeki tidak bisa ditolak memang.
Setelah menumpangi bus dari Terminal Terpadu Pulogebang, saya tiba di Cirebon sudah malam. Tengah malam bahkan. Jadi niatan untuk mencicipi Nasi Jamblang ditunda keesokan harinya.
Sehabis Check Out dari tempat menginap, saya dan teman sudah memiliki niatan untuk mencicipi nasi Jamblang. Yeah! Kami bertanya mau mencicipi Nasi Jamblang di mana yang enak. Petugas hotel menyarankan kami untuk menyantap di Nasi Jamblang Bu Nur.
Saya pun menuju ke tempat Nasi Jamblang Bu Nur dengan taksi online. Tarifnya tidak mahal. Hanya 20an ribu saja.
Tiba di Nasi Jamblang Bu Nur, ternyata sudah sangat ramai. Banyak wisatawan yang datang makan di Nasi Jamblang ini. Parkiran mobil penuh. Dan ketika masuk, wah ngantri!
Sudah terlanjur, ya saya dan teman ikutan antri juga. Tapi antrinya tidak panjang. Saya bisa sembari foto-foto dan Ngevlog dong.
Saatnya untuk mencicipi Nasi Jamblang. Ternyata, untuk lauknya kita mengambil sendiri. Piring dan Nasi diberikan oleh pelayan di tempat makan. Ketika diberikan, Nasi beralaskan daun jati dan ada piring melamin.
Inilah yang membedakan nasi jamblag. Ada alas daun jatinya. Ini khasnya Nasi Jamblang.
Pilihan lauk di Nasi Jamlang Bu Nur ini ada beragam. Udang, Daging Ayam dan Sapi dimasak beragam, tahu, tempe, perkedel, cumi hitam dan masih banyak lagi. Tinggal kita pilih sesuai selera kita.
Selesai memilih lauk pauk, kita langsung membayarnya di Kasir. Harga tidak terlampau mahal. Saya yang memilih lauk Ayam Kecap atau Ayam Semur, Orek Tempe dan Sate Kentang, dan teman saya memilih udang dan beberapa menu lainnya, hanya membayar Rp 52.000 sudah dengan minum.