Lihat ke Halaman Asli

Thomas Jan Bernadus

A Freelance Blogger

Mau Terjun ke Dunia "Entrepreneurship"? Perlu Revolusi Mental

Diperbarui: 12 April 2017   04:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Revolusi Mental, di Indonesia ini memang perlu dilakukan. Seperti saya kutip dari situs tentang revolusi mental, beberapa survei internasional, negara kita tercinta, Indonesia, angka untuk hal-hal yang buruk cenderung tinggi. Waduh! Nah ini tentunya membutuhkan revolusi mental dong!

Nah siapa yang bisa menjadi penggerak revolusi mental? Salah satunya adalah pengusaha, selain dari pemerintah, budayawan, tokoh agama, akademisi. Yeps, pengusaha, atau wirausahawan atau bahasa kerennya entrepreneur memang perlu berubah total mentalnya. Benar-benar direvolusi mentalnya.

Jadi pengusaha jangan tergantung pada ini itu! Jangan manja dan harus jadi Mandiri. Misalnya dalam mencari modal, kita harus berani mencari modal sendiri, bukan bergantung pada orang tua kita, atau keluarga kita. Ini salah satu revolusi mental pelaku kewirausahaan. Jadi wirausahawan juga harus melek teknologi. Jangan kudet alias kurang apdet (seperti kata anak-anak sekarang!) Kudet? Ya ketinggalan dong! Revolusi mental lainnya adalah, jangan pernah malu untuk mencoba hal-hal baru! Jangan kita melihat peluang bisnis A lagi ngetop, terus kita ikuti! Tidak salah kalau kita mengeluarkan ide-ide baru atau kreasi baru. Sudah siap merevolusi mental?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline