Selamat Siang untuk para pembaca TOG Indonesia, artikel hari ini kita akan coba membahas soal para fresh graduate yang ketika sudah bekerja tetapi susah berkembang, semoga ini membantu para fresh graduate di luar sana tentang artikel "Hindari 5 Mental ini Untuk Para Fresh Graduate Ketika Masuk ke Dunia Kerja"
Sesudah hiruk piku tentang wisuda, saatnya para sarjana muda yang masih fresh untuk menghadapi dunia nyata. Usai lulus dari kampus anda masing-masing, kamu tak akan lagi berstatus sebagai mahasiswa. Dia sudah menjadi bagian dari masyarakat umum dengan tuntutan yang sama dengan orang lain.
Tantangan selanjutnya adalah kamu harus segera mendapat pekerjaan. Sebab, sudah saatnya kamu mempunya penghasilan sendiri tanpa sumbangsih dari orangtua lagi.
Apabila kamu orang yang beruntung jika sebelum kuliah selesai, kamu sudah mempersiapkan pekerjaan yang sesuai untukmu. Namun, pada banyak kasus dan kenyataannya, para lulusan baru (fresh graduate) sibuk mencari pekerjaan setelah urusan kuliah selesai. Butuh mental yang kuat untuk menghadapi dunia yang menuntut kamu penuh kemandirian.
Berikut ini adalah mental yang harus dihindari ketika kamu sudah mulai masuk ke dunia kerja:
---
Baca Juga:
---
1. Berhenti mengembangkan diri
Dalam hal ini, mengembangkan diri tidak sebatas ketika kamu masih kuliah saja, tetapi saat di dunia kerja kamu juga tetap harus banyak belajar. Ada beberapa kualifikasi yang mungkin saja belum kamu miliki untuk pekerjaan yang diminati, contoh kamu ingin menjadi seorang IT Programmer tetapi ada beberapa skill yang kamu belum miliki sebelumnya.
Artinya, kamu harus mempelajarinya hingga memiliki kualifikasi tersebut. Atau, pilihan lainnya adalah kamu harus mencari pekerjaan lain yang lebih memenuhi syarat.
2. Hanya mau bekerja jika gajinya besar
Tidak ada salahnya punya pikiran seperti ini, kita hanya mau bekerja jika gajinya menggiurkan memang bukan hal yang salah. Sah-sah saja. Tetapi itu berlaku jika memang kamu sudah punya banyak pengalaman dan berkompetensi tinggi ya.