Lihat ke Halaman Asli

Ajeng Leodita Anggarani

TERVERIFIKASI

Karyawan

Bubur Manado, Tak Perlu Berdebat Diaduk atau Tidak

Diperbarui: 10 Oktober 2024   13:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(sumber gambar : Kompas.com)

Sering mendapatkan kesempatan dalam pekerjaan untuk site visit ke beberapa daerah di Indonesia membuat saya selalu berusaha memanfaatkan momen tersebut. Selain untuk wisata budaya juga wisata kuliner. Akan tetapi bukan berwisata kuliner hanya dengan datang, duduk, menikmati makanan, membayar kemudian pulang. Tapi saya mempelajari resep-resep dari makanan khas daerah tersebut lalu berusaha mempraktekannya setelah saya kembali ke rumah.

Kala itu saya berkesempatan mengunjungi Kota Manado dan diminta menetap sedikit lebih lama dari pada kota-kota yang lain. Manado terkenal dengan pemandangannya yag indah. Selain itu manado juga dikenal dengan beragam makanannya yang enak. 

Salah satunya adalah Bubur Manado alias Tinutuan. Sesuai namanya, makanan berbahan dasar beras ini memang berasal dari Sulawesi Utara. Makanan satu ini sudah dikenal baik wisatawan domestik maupun mancanegara. 

Konon, bubur telah ada di Tiongkok sejak zaman Kaisar Xuanyuan Huangdi. Pada 238 SM, dikisahkan bahwa sempat terjadi musim paceklik atau kelangkaan bahan makanan akibat kemarau berkepanjangan. Dalam situasi tersebut, kaisar mencari cara untuk mengolah makanan agar dapat memenuhi kebutuhan banyak orang. (sumber : www.indonesiakaya.com)

Jika melihat dari sejarahnya mungkin kita akan melihat dengan sebelah mata. Namun jika sudah tahu rasanya, hmmmm tetangga lewat kita bisa pura-pura nggak lihat, hehehe.

Bubur Manado ini berbeda dengan bubur berbahan beras/nasi yang lain. Keunikkan dari Bubur Manado yakni kandungan beragam sayuran sehingga kandungan gizinya jauh lebih lengkap. Cita rasa yang gurih dan manis dari sayuran sangat cocok untuk mereka yang sedang kurang napsu makan. Warnanya yang menarik itu tanpa pewarna makanan, lho. Warna itu didapat dari warna sayuran yang nanti ada di dalamnya. Pastinya, selain enak, menggunggah selera, bubur ini juga baik untuk pencernaan.

Namun, kadang ada yang malas membuat karena isian sayur dari bubur ini cukup banyak. Tapi kita buat lebih ekonomis tanpa mengurangi kenikmatan rasanya.

Yuk, kita buat sendiri di rumah.

Bahan Utama :

3-4 piring nasi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline