Lihat ke Halaman Asli

Ajeng Leodita Anggarani

TERVERIFIKASI

Karyawan

Bibliophile

Diperbarui: 27 Agustus 2022   21:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pic: IStock

Sau i totonu, tago i ai, ave ese

Faaumatia mea taua i le tino

Ta'e atoatoa mea uma

Sau i totonu, tago i ai, ave ese

Faaumatia mea taua i le tino

Ta'e atoatoa mea uma

Gadis itu mengucapkan ayat-ayat Fetuu Gagana dengan suara pelan dan lirih. Tepat di tengah malam, saat orang yang dituju tengah tertidur lelap di kamar sebelah.

------------------------

Hardwin mengoles sedikit saus tomat di atas roti yang baru 2 menit lalu keluar dari alat panggang. Val, kakaknya, memperhatikan cara Hardwin mengambil saus tomat dari dalam wadahnya, ia memastikan tak ada tumpahan di taplak meja makan yang akan membuat 10 menitnya hari ini menjadi terbuang sia-sia karena harus membersihkannya.

"Tenang, tak akan ada tumpahan kali ini. Tak perlu wajahmu kusut seperti itu, Val," ledek Hardwin.

"Tak ada salahnya antisipasi, karena kuhitung 678 kali sudah kau membuat taplak meja ibu ternoda dengan apa pun yang kau makan."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline