Lihat ke Halaman Asli

Tobari

Dosen FEB/ PPs Universitas Muhammadiyah Palembang

Mendukung Energi Lingkungan: Langkah Nyata Menjaga Lingkungan dari Limbah Rumah

Diperbarui: 16 Januari 2024   00:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : https://pixabay.com/

"Mendukung Energi Lingkungan: Langkah Nyata Menjaga Lingkungan dari Limbah Rumah"

 Oleh: Tobari

Pendahuluan:

Indonesia, sebagai negara yang maju pesat, menghadapi tantangan serius dalam mempertahankan keseimbangan antara kemajuan dan pelestarian lingkungan. Salah satu cara untuk mencapai tujuan tersebut adalah melalui upaya mendukung energi untuk lingkungan hidup. Terkait hal  ini, langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam menjaga lingkungan dari limbah domestik, seperti penggunaan detergen, pemilahan sampah, dan pembuangan plastik ke sungai/laut, sangat penting untuk menjadi perhatian.

1. Penggunaan Detergen yang Ramah Lingkungan:

Langkah pertama yang dapat diambil untuk mendukung energi untuk lingkungan hidup adalah memilih detergen yang ramah lingkungan. Detergen konvensional mengandung bahan kimia yang dapat merusak lingkungan air dan tanah. Oleh karena itu, beralih ke detergen yang ramah lingkungan dapat mengurangi dampak negatif pada ekosistem.

Detergen ramah lingkungan umumnya dibuat dari bahan-bahan biologis yang mudah terurai dan tidak mencemari air dengan zat-zat kimia berbahaya. Selain itu, pemilihan detergen yang efisien dapat mengurangi penggunaan air dan energi selama proses pencucian, memberikan kontribusi positif terhadap keseimbangan ekologi.

Beberapa contoh detergen ramah lingkungan yang dapat dipilih oleh konsumen termasuk:

  • Detergen Organik:

Detergen organik dibuat dari bahan-bahan alami seperti ekstrak tumbuhan, minyak nabati, dan enzim mikroba. Produk ini biasanya memiliki formula yang lebih ringan terhadap lingkungan dan dapat terurai dengan lebih mudah.

  • Detergen Berlabel Ramah Lingkungan:

Beberapa merek terkenal telah mengembangkan detergen dengan label "ramah lingkungan." Produk-produk ini biasanya diformulasikan dengan meminimalkan penggunaan bahan kimia berbahaya dan menggunakan kemasan yang dapat didaur ulang.

  • Detergen Tanpa Pewangi dan Warna Buatan:

Pewangi dan pewarna buatan pada detergen konvensional sering kali mengandung bahan kimia yang dapat mencemari air dan udara. Detergen tanpa pewangi atau warna buatan merupakan pilihan yang lebih aman untuk lingkungan.

  • Detergen Berkonsentrasi:
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline