Lihat ke Halaman Asli

Tobari

Dosen FEB/ PPs Universitas Muhammadiyah Palembang

Membangun Integritas dalam Bekerja Keras, Bekerja Cerdas, Bekerja Ikhlas

Diperbarui: 22 Agustus 2023   05:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : www.pexels.com

Dalam perjalanan hidup ini, manusia telah mengenal konsep bekerja keras, bekerja cerdas, dan bekerja ikhlas sebagai pilar penting yang membentuk pola pikir dan tindakannya.

Tiga konsep ini, meskipun berbeda dalam pendekatan dan tujuan, sebenarnya saling melengkapi dan menyatukan dalam mencapai kesuksesan dan kebahagiaan.

Bekerja Keras: Bagian Dari Fisik

Pernahkah mendengar pepatah "tidak ada hasil yang didapat tanpa kerja keras"?

Konsep bekerja keras mengacu pada usaha fisik yang luar biasa untuk mencapai tujuan. Ini melibatkan dedikasi, ketekunan, dan semangat juang yang kuat.

Bekerja keras seringkali memerlukan waktu dan tenaga yang besar, menguji ketahanan fisik dan kemampuan seseorang untuk mengatasi hambatan yang muncul setiap saat.

Misalnya, dalam dunia olahraga, atlet-atlet keras melakukan latihan fisik yang intensif untuk mencapai penanpilan yang optimal.

Berkeringat, usaha ekstra, dan berkali-kali gagal sebelum akhirnya meraih keberhasilan. Bekerja keras juga berperan penting dalam dunia profesional dan bisnis.

Membangun karir yang sukses membutuhkan komitmen untuk terus meningkatkan keterampilan, mengatasi tantangan, dan memenuhi tanggung jawab dengan penuh dedikasi.

Bekerja Cerdas: Bagian Dari Otak

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline