Lihat ke Halaman Asli

TJIPTADINATA EFFENDI

TERVERIFIKASI

Kompasianer of the Year 2014 - The First Maestro Kompasiana

Wisdom on The Air- 24 Jam Terbang ,Apa Saja Yang Dilakukan?

Diperbarui: 14 Juli 2015   20:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Wisdom on the Air. 24 Jam Terbang Apa Saya Yang Dilakukan?

Bagi yang belum pernah naik pesawat, tentu sangat ingin bisa menikmati pernerbangan dengan pesawat. Setelah terpenuhi, maka akan timbul keinginan, alangkah baiknya bila dapat terbang dalam perjalanan yang lebih panjang. Ketimbang terbang dari Jakarta ke Yogya atau dari Jakarta ke Surabaya,yang hanya memakan waktu sekitar 1 jam. Rasanya .belum hangat tempat duduk…eee sudah sampai.

Namun bila sudah dapat kesempatan terbang belasan jam ,maka mulai merasa jenuh dan mengeluh:”penerbangan yang terlalu panjang,sungguh sangat membosankan.

Disini kita dapat melihat prilaku setiap orang, tergantung dari sikap mentalnya. Namun biarlah hal itu menjadi urusan pribadi. Asal saja jangan kita yang ikut dalam keluh kesah ini.

Terbang 24 Jam. Apa Saja yang Dilakukan?

Sebelum memutuskan untuk melakukan perjalanan jauh dengan pesawat terbang,mungkin ada baiknya memperhatikan hal hal sebagai berikut. Kendati memiliki dana yang cukup.namun pastikan bahwa kondisi tubuh dalam keadaan prima.

Sebaiknya tundalah keberangkatan bila:

  • Dalam keadaan sakit
  • Asma yang kambuh
  • Anggota tubuh yang terkilir
  • Kondisi jantung yang tidak sehat
  • Sedang ada masalah dengan petugas hukum

Karena kalau dipaksakan,maka bukan hanya diri pribadi yang susah bila kambuh diperjalanan, tetapi juga seluruh anggota keluarga .Bahkan mungkin seluruh penumpang lainnya.

Apa Saja yang Dilakukan Selama 24 Jam Terbang?

Jadwal penerbangan diatur oleh istri dan putri kami. Karena dalam masalah efisiensi pengeluaran dan betah mencari cari tiket mana yang lebih murah,wanita lebih betah dan lebih jeli daripada pria.Jadi sejak awal,seluruh rencana perjalanan kami dari Sydney ke Venesia ,saya serahkan sepenuhnya kepada istri saya Lina.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline