Impian Demi Impian Jadi Kenyataan
Masih menyambung cuplikan pengalaman hidup tentang berani bermimpi besar, maka dalam artikel ini, saya tuliskan secara singkat, impian demi impian hidup kami yang sudah menjadi kenyataan.
Mengenai perjalanan hidup yang kami awali dari nol besar,sarat dengan berbagai penderitaan hidup, sudah pernah saya tulis. Agar jangan sampai membosankan, maka tidak saya tulis ulang dalam artikel ini.
Saya ambil cuplikan kisah tentang perjalanan pribadi kami berdua, secara acak.. Bukan untuk pamer pencapaian, melainkan semata mata berharap menjadi inspirasi dan motivasi bagi orang banyak
Bagaimana dari seorang Penjual kelapa parut di Pasar Tanah Kongsi,kelak Impian demi impian hidup kami menjadi kenyataan.
Latar belakang kehidupan pribadi saya, sudah pernah saya tuliskan, yakni ayah saya alm. adalah Sopir Truk dan kemudian alih profesi sebagai Kusir Bendi. Almh Ibunda tercinta, cuma tamatan madrasah di Kampung. Ikhlas makan kerak setiap hari, demi kami anak anak bisa makan nasi.
Seandainya saya terlahir sebagai anak orang kaya raya, maka artikel ini tidak perlu saya bagikan
Kembali Ketopik
Salah satu impian kami berdua adalah mengunjungi Patung Liberty Pada tahun 2011 . Jadi berarti sudah sekitar 13; tahun yang lalu. Ini adalah untuk kedua kalinya kami berkunjung ke USA
Pertama kali adalah saat hadir putra pertama kami di wisuda tahun 1987 di California State University. Berarti sudah 37 tahun yang lalu.